Find Us On Social Media :

Ledakannya Hancur Leburkan Tubuh Pelaku hingga Buat Puluhan Korban Luka, Densus 88 Ungkap Bahan Peledak yang Digunakan dalam Teror Katedral Makassar: Nyaris Setara 70 Bom Pipa

Suasana penggeledahan rumah L pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengungkapkan bahwa keempat terduga teroris itu yakni ZA, AH, AD, dan BS.

Dari hasil penangkapan itu, poliis menemukan sejumlah bahan peledak.

Seperti 5 bom aktif, 5 toples besar yang di dalamnya berisi aseton, H202, sulfur, black powder, termometer.

Baca Juga: Celine Evangelista dan Stefan William Pisah Rumah, Keadaan Anak Jadi Sorotan

Nah, lima bom rakitan yang disita dilaporkan mempunyai bahan peledak yang cukup untuk membuat 70 bom pipa.

"Dari temuan handak (bahan peledak) beserta bahan baku yang ada, sesuai dengan perhitungan dari tim bahwa TATP (triacetone triperoxide) dari lima bom toples dengan berat 3,5kg, diperkirakan dapat membuat sekitar 70 bom pipa," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran pada Senin (29/3/2021), seperti dikutip Antara.

Fadil menjelaskan, TATP adalah bahan kimia yang sangat mudah terbakar.

Baca Juga: Merasa Gagal Jadi Ibu yang Baik untuk Azka, Kalina Ocktaranny Curhat Nyesel Tinggalkan Putra Semata Wayangnya: Kalau Gue Bisa Balikkan Waktu

Bahan peledak yang menggunakan bahan kimia tersebut tergolong sebagai "high explosive" atau berdaya ledak tinggi. 

Dalam penangkapan tersebut polisi juga menyita sejumlah bahan baku bom seperti aceton cair, hidrogen klorida (HCL), termometer, serbuk aluminium dan gotri.