Find Us On Social Media :

Barang Bukti Korupsi Dibawa Kabur Pakai Truk, MAKI Singgung Ada Oknum Orang Dalam yang Jadi Sumber Kebocoran Operasi KPK, Boyamin Saiman: Akan Saya Laporkan ke Dewan Pengawas

Logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung KPK.

"Dipidanakan dan dipecat tidak hormat," sambungnya.

Sebab, menurut Boyamin, kejadian itu bisa merusak sistem kinerja di KPK, dan akan timbul saling tidak percaya di internal KPK.

"Kalau tidak ditindak tegas, orang-orang baik patah semangat dan bisa jadi keluar semua."

"Daya rusaknya KPK bisa bubar," imbuh Boyamin.

Baca Juga: Demi Penuhi Panggilan KPK, Cita Citata Rela Cancel Semua Pekerjaan? Begini Kata Sang Biduan Soal Buntut Panjang Job Nyanyi di Labuan Bajo

Sementara, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memastikan pihaknya akan terus memburu truk yang membawa kabur barang bukti kasus dugaan suap pemeriksaan perpajakan tahun 2016 dan 2017, pada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

KPK bakal menampung semua informasi dari masyarakat ataupun pihak lainnya, mengenai keberadaan truk yang berisi barang bukti tersebut.

"Semua informasi kita respons, prinsipnya adalah KPK tetap melakukan pencarian terhadap barbuk (barang bukti)."

Baca Juga: 5 Tahun Berstatus Tersangka Korupsi QCC, Mantan Direktur Utama PT Pelindo II Akui Senang Akhirnya Ditahan KPK: Nggak Ada Artinya Apa-apa Pemeriksaan Itu...

"KPK tetap bekerja mengumpulkan keterangan-keterangan saksi."

"Sehingga dengan bukti tersebut akan muncul terangnya suatu perkara pidana dan kita menemukan tersangkanya," ucap Firli di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (13/4/2021).