Find Us On Social Media :

Pernah Diperiksa Novel Baswedan, Mahfud MD: Kalau Saya Presiden, Anda Jaksa Agung

Novel Baswedan dan Menkopolhukam Mahfud MD

Sebab, Novel Baswedan dianggap kerap membiarkan orang-orang dari partai tertentu yang sudah jelas kesalahannya.

"Banyak orang yang menganggap Novel Baswedan ini politis. Kalau orang partai tertentu yang jelas kesalahannya dibiarin. Ini kata orang, sudah ada laporannya dibiarin," ujar Mahfud.

"Yang ditembak partai-partai ini aja, misalnya. Ada orang yang mengatakan begitu."

 Baca Juga: Duga Petugas Tes Wawasan Kebangsaan yang Buat 75 Pegawai KPK Tak Lolos Bukan Orang-orang BKN, Sujanarko Bongkar Surat Hasil TWK Kawannya yang Berisi Alasan Mencurigakan

Karena anggapan itulah, Mahfud MD lantas mengingatkan kepada KPK agar tetap menghormati proses hukum yang berlaku.

Meski begitu, Mahfud menegaskan bahwa dirinya tetap pro kepada KPK. Karena itu, ia mengatakan tujuannya datang ke UGM salah satunya adalah untuk mencari masukan dari akademisi terkait KPK ke depan.

Seperti diketahui, nama Novel Baswedan termasuk salah satu pegawai KPK yang dinyatakan tidak lolos dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

 Baca Juga: Terpaksa Dinonjobkan Firli Bahuri Bersama 74 Pegawai KPK Lainnya, Ini Sosok Novel Baswedan, Sepupu Gubernur DKI Anies Baswedan yang Tak Gentar Berantas Korupsi Meski Disiram Air Keras

Novel Baswedan dan kawan-kawannya yang tak lolos TWK nasibnya kini berada di ujung tanduk.

Mereka telah dibebastugaskan dari pekerjaannya. Kini sebanyak 51 pegawai KPK terancam dipecat.(*)