Kapal tersebut bermanuver dan melaju lebih kencang mencoba untuk kabur.
"Helikopter langsung dikerahkan dan berhasil menemukan kapal yang sedang melaju di perairan Muntok.
Peringatan menggunakan pengeras suara diabaikan sehingga diberikan tembakan peringatan," kata Maladi dalam keterangan tertulis, Senin (7/6/2021).
Kapal terus melaju dan berhenti saat memasuki hutan bakau di Tanjung Jati, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Petugas turun dari helikopter dan mencoba menangkap para awak kapal.
Namun, nakhoda dan awak kapal telah kabur.
Di dalam kapal hanya ditemukan jeriken yang diduga sebagai tempat bahan bakar.
Saat ini kapal masih terjebak di hutan bakau.
Kepolisian hingga kini masih mengembangkan kasus tersebut.
Pencegatan kapal tanpa nama menggunakan helikopter merupakan yang kedua kali dilakukan polisi Bangka Belitung selama setahun terakhir.
Sebelumnya, sebuah kapal tanpa nama bermuatan minuman keras dari Batam dengan tujuan Jakarta dicegat dan diamankan beserta para awaknya.(*)