Find Us On Social Media :

Darah Semarang Mengalir Deras di Tubuhnya, Ini Dia Sosok Husein Mutahar Sang Pencipta Lagu Hari Merdeka, Jadi Orang Kepercayaan Soekarno Saat Yogyakarta Sempat Jatuh, Begini Kisahnya

Husein Mutahar

Pencipta lagu 17 Agustus atau Hari Merdeka adalah Husein Mutahar atau yang dikenal H Mutahar.

Husein Mutahar adalah sosok yang terlibat dalam sejarah perjuangan Indonesia menuju kemerdekaan.

Lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada 5 Agustus 1916, Husein Mutahar dikenal sebagai komposer musik Indonesia, terutama di kategori lagu kebangsaan dan lagu anak-anak.

Selain Hari Merdeka, Husein Mutahar menciptakan Himne Syukur, Dirgahayu Indonesiaku, Gembira, Tepuk Tangan Silang-Silang, Mari Tepuk, Slamatlah, Jangan Putus Asa, Saat Berpisah, dan Himne Pramuka.

Baca Juga: Dibocorkan Telik Sandi, China Diam-diam Sokong Kekuatan Taliban Duduki Afghanistan, Terungkap Timbal Balik Ini yang Diinginkan Beijing

Husaein Mutahar yang wafat di Jakarta pada 9 Juni 2004 itu adalah penyelamat bendera Merah Putih saat Soekarno dan Hatta diasingkan Belanda.

Dikutip dari Tribun Jateng, Husein Mutahar pernah diperintahkan Presiden Soekarno untuk menyelamatkan bendera pusaka saat situasi Kota Yogyakarta, yang menjadi ibu kota Indonesia, dalam keadaan sulit.

Saat itu, pada 1948, tentara Belanda melancarkan serangan besar-besaran sebagai rangkaian dari agresi militer ke-2.

“Aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada diriku. Dengan ini, aku memberikan tugas kepadamu pribadi. Dalam keadaan apa pun, aku memerintahkan kepadamu untuk menjaga bendera ini dengan nyawamu," demikian Soekarno kepada Husein Mutahar dalam buku "Bung Karno: Penjambung Lidah Rakjat" karya Cindy Adams.

Baca Juga: Dorong Andin Hingga Jatuh, Elsa Tak Takut Diancam Aldebaran, Berikut Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 17 Agustus 2021