Find Us On Social Media :

Hati-hati! Dipercaya Punya Efikasi 94,1 Persen, Ternyata Vaksin Moderna yang Mulai Disuntikkan ke Masyarakat Punya Efek Samping Tak Main-main

Ilustrasi vaksin moderna.

Gridhot.ID - Indonesia kini sedang mengejar target besar untuk vaksinasi seluruh rakyat.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Jokowi bahakn berencana menaikkan target vaksin covid-19 bisa disuntikkan 5 juta dosis perhari.

Berbagai macam merk sudah berusaha dibawa masuk pemerintah ke Indonesia.

Termasuk juga vaksin Covid-19 buatan Moderna dan Pfizer yang banyak digunakan di Eropa dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Sama-sama Jabat Sebagai Ketua PKK, Intip Potret Perbandingan Gaya Selvi Ananda & Kahiyang Ayu Saat Bertugas

Dilansir dari laman tribunnewsbogor.com, juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksin Moderna dengan platform mRNA dengan nukleosida dimodifikasi yang dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap virus SARS-CoV-2 sehingga dapat mencegah penyakit Covid-19.Mengenai penyimpanannya, Kemenkes mengarahkan agar vaksin Moderna disimpan dalam mesin pendingin pada suhu minus 25 derajat celcius sampai dengan minus 15 derajat celcius di fasilitas dinas kesehatan.Sedangkan pada fasilitas pelayanan kesehatan, kata Nadia, vaksin Moderna dapat disimpan pada "vaccine refrigerator" suhu 2 hingga 8 derajat celcius.

Baca Juga: Aparat Afghanistan Punya Riwayat Buruk Sampai Banyak yang Korupsi, 3 Hal Ini Jadi Alasan Mengapa Taliban Sangat Kuat dan Mampu Duduki Ibu Kota dalam Sekejap

Efikasi atau kemanjurannya 94,1 persenKepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengatakan, berdasarkan data hasil uji klinis fase ketiga menunjukkan, efikasi vaksin Covid-19 Moderna mencapai 94,1 persen pada kelompok usia 18-65 tahun.Sementara, untuk kelompok usia di atas 65 tahun, efikasinya menurun mencapai 86,4 persen.Selain itu, hasil uji klinis fase ketiga juga menunjukkan vaksin Moderna aman untuk kelompok populasi masyarakat dengan komorbid atau penyakit penyerta.Adapun komorbid yang dimaksud yakni penyakit paru kronis, jantung, obesitas berat, diabetes, penyakit lever hati, dan HIV.

Baca Juga: Tak Menyesal Pernah Labrak Jennifer Dunn, Shafa Harris Datangi Rumah Ayahnya Hingga Bikin Konten Pakai Lagu 'Sugar Daddy', Sindir Ibu Tiri?Efek sampingTak jauh berbeda dengan vaksin Covid-19 lainnya, vaksin Moderna juga memiliki efek samping untuk penerimanya.Munculnya efek samping atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) cenderung dapat ditoleransi dengan status tingkat keparahan satu dan dua.Kejadian efek samping yang paling sering dirasakan, antara lain:• Nyeri• Kelelahan• Nyeri di tempat suntikan• Nyeri otot• Nyeri sendi• Pusing.

Baca Juga: Dana Umat Diduga Dipakai Buat Ngamar di Hotel Bareng Istri Sahabat, Alvin Faiz Mendadak Undur Diri dari Yayasan Az Zikra, Ini Isi Permintaan Maaf Mantan Suami Larissa

Adapun keluhan-keluhan ini biasanya dirasakan setelah seseorang menerima dosis kedua vaksin.Keluhan efek samping ini sama untuk usia dewasa di bawah 65 tahun dan di atas 65 tahun."Data imunogenitas yang merupakan tingkatan titer antibodi dan netralisasi menunjukkan bahwa memang untuk kelompok usia lansia lebih rendah dibandingkan usia dewasa," jelas Penny.

Baca Juga: Kado Istimewa dari Kompas Gramedia, Kalbe dan BKKBN di Kemerdekaan RI Ke-76, Kolaborasi Sentra Vaksinasi Kompak Digelar Demi Atasi Pandemi

Penjelasan Komnas KIPIKIPI atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi bisa terjadi setelah vaksinasi Covid-19. Gejalanya bisa bermacam-macam pada tiap orang.Ketua Komnas KIPI Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, SpA(K), MTropPaed, menjelaskan vaksin Moderna memang mempunyai efek samping, seperti juga vaksin lainnya. Namun pihaknya menegaskan, efek samping itu bisa bervariasi pada tiap orang. Oleh karena itu efek samping seperti yang diceritakan di Twit viral tersebut bisa saja berbeda dengan yang dirasakan orang lain.

Baca Juga: Dicap Sebagai Penyanyi Papan Atas, Duta Sheila On 7 Ternyata Punya Hidup Sederhana, Ini Potret Rumahnya yang Jauh dari Kesan Megah

KIPI ringan dan singkatSementara efek vaksin Moderna yang dirasakan Hinky ketika disuntik vaksin Moderna mulai dari nyeri hingga tidur tidak nyaman.Dia memaparkan pengalamannya divaksin Moderna pada hari pertama yang dirasakan nyeri di tempat suntikan.

Kemudian hari kedua juga sempat mengalami kesulitan tidur.Namun pada hari ketiga dan keempat, keluhan menurun dan berangsur-angsur menghilang.

Baca Juga: Foto Mesra BCL Bersandar di Pria Bule Sempat Bikin Heboh, Terungkap Ini Sosoknya, Dekat dengan Ashraf Sinclair"Jadi pengalaman tiap subyek berbeda, namun KIPI sebagian besar bersifat ringan dan singkat, serta menghilang tanpa atau dengan pengobatan," ungkap Hinky pada Kompas.com, Minggu (15/8/2021).Lalu efek samping terbanyak yaitu nyeri di tempat suntikan."Terbanyak nyeri di tempat suntikan. (Efek samping) lainnya, seperti demam, pegal, mual, dan lain-lain lebih rendah lagi," tutur Hinky.Menurut Hinky hal penting yang harus disiapkan sebelum vaksin antara lain kondisi badan harus sehat, tidak kelelahan, tidak stres, dan semacamnya."Ya, faktor biopsikosiosial juga harus disiapkan," kata Hinky.Sementara itu untuk makanan yang dikonsumsi, menurutnya tidak ada pantangan apapun, jadi masyarakat bisa makan seperti biasa sebelum vaksinasi Covid-19.(*)

Baca Juga: Hot News! Henny Rahman Bukan Wanita Terakhir, Ahli Tarot Sebut Bakal Ada Pernikahan Lagi Setelah Alvin Faiz Lepas Status Duda: Patah Hati Lagi