Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jadi Andalan Eropa dan Amerika Serikat, Vaksin Covid-19 Buatan Moderna dan Pfizer Kini Juga Disuntikkan ke Rakyat Indonesia, Ini Efek Sampingnya Setelah Penyuntikan

Angriawan Cahyo Pawenang - Senin, 09 Agustus 2021 | 14:42
Toyota lakukan vaksin kepada masyarakat
TMMIN

Toyota lakukan vaksin kepada masyarakat

Gridhot.ID - Indonesia kini sedang mengejar target besar untuk vaksinasi seluruh rakyat.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Jokowi bahakn berencana menaikkan target vaksin covid-19 bisa disuntikkan 5 juta dosis perhari.

Berbagai macam merk sudah berusaha dibawa masuk pemerintah ke Indonesia.

Baca Juga: Beda Gaya dari Adhisty Zara dan Niko Al Hakim yang Langsung Hilang Bak Ditelan Bumi, Begini Cara Rachel Vennya Hadapi Netizen Usai Fotonya Tersebar

Termasuk juga vaksin Covid-19 buatan Moderna dan Pfizer yang banyak digunakan di Eropa dan Amerika Serikat. Apa efek samping vaksin Covid-19 buatan Moderna dan Pfizer?

Dikutip Gridhot dari Kontan, vaksin Moderna dan vaksin Pfizer telah mulai digunakan untuk menanganai atau mencegah penyebaran Covid-19 di Indonesia. Kedua vaksin Covid-19 ini merupakan contoh vaksin berbasis messenger RNA (mRNA).

Dibandingkan vaksin konvensional yang berisi virus yang dilemahkan, vaksin Covid-19 berbasis mRNA dilaporkan memiliki tingkat efikasi yang tinggi.

Baca Juga: Pemprov NTT Tak Gubris Peringatan UNESCO, Proyek Kontroversial Pembangunan Jurrasic Park di Pulau Komodo Nekat Dilanjutkan, Aktivis Sebut Duitin Semuanya!

Efikasi merupakan tingkat kemanjuran atau kemampuan vaksin dalam memberikan manfaat bagi individu yang divaksinasi. Vaksin Covid-19 berbasis mRNA pun dianggap memiliki potensi sebagai solusi dalam penyelesaian pandemi corona.

Mengenal lebih lanjut vaksin Covid-19 berbasis mRNA buatan Moderna dan Pfizer

Melansir laman resmi CDC, vaksin Covid-19 berbasis mRNA adalah jenis vaksin baru untuk melindungi tubuh dari penyakit menular. Sejumlah 60% keuntungan dari artikel Health disalurkan untuk warga terdampak Covid-19.

Untuk memicu respons kekebalan atau antibodi, banyak vaksin memasukan kuman yang dilemahkan atau tidak aktif ke dalam tubuh. Hal ini tidak berlaku untuk vaksin Covid-19 berbasis mRNA.

Source :Kompas.com kontan

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x