Gridhot.ID- Innalillahi wa innailahi rojiun, media sosial tengah digegerkan dengan kabar duka kematian seorang dokter yang sampai membuat Tasya Kamila merasakan kehilangan.
Tasya Kamila sendiri cukup mengenal sosok dr Ali Sungkar, bahkan anaknya, Arrasya sudah pernah digendong dengan cara unik oleh dr Ali.
Meski terkenal di Indonesia, nyatanya dr. Ali Sungkar menghembuskan nafas terakhir di negeri kincir angin Belanda.
Atas kabar duka kematian dokter yang sempat hebohkan Indonesia karena caranya mengayun bayi itu, Tasya Kamila sempat membuat unggahan Instastory.
Tasya Kamila mengaku dr. Ali Sungkar adalah sosok dokter yang membantu kelahiran Arrasya putranya.
Tasya Kamila mengenal dokter Ali Sungkar sebagai sosok yang baik dan selalu tenang saat dirinya panik sebagai ibu hamil.
Kabar duka terkait kepergian almarhum, disampaikan melalui laman resmi Instagram Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia @pogi-id, Sabtu (9/10/2021).
"Segenap keluarga besar POGI mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Dr. dr. Ali Sungkar, SpOG(K), Wakil Sekretaris Jendral POGI dan Anggota POGI Cabang Jakarta.
Semoga amal ibadah Beliau diterima Tuhan Yang Maha Esa dan Keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran.. Aamiin." keterangan dalam unggahan tersebut.
Diketahui bahwa jenazah dr. Ali Sungkar masih berada di Belanda akan tiba di Jakarta pada Rabu, 13 Oktober 2021 pagi.
Meski dikenal cukup unik saat menggendong bayi dengan cara mengayun bahkan membalikan badan bayi, namun bayi tetap tenang tanpa menangis di tangan dr Ali Sungkar.
Dikutip Gridhot.ID dari Tribun Jatim, dr Ali Sungkar merupakan Dokter lulusan dari Universitas Indonesia (UI).
Di mana ia juga tercatat sebagai anggota dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta perhimpunan Obstetriserta Ginekologi Indonesia.
dr Ali diketahui melangsungkan prakteknya di Rumah Sakit Pondok Indah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Tak hanya di satu lokasi, dr Ali juga melangsungkan prakteknya di RS Ibu dan Anak Brawijaya yang terletak di Kebayoran Lama, Jaksel.
dr Ali Sungkar juga merupakan pengajar di FKUI-RSCM.
Di mana profesinya ini dijalani oleh dr Ali Sungkar selama kurang lebih 28 tahun.
Setelah menamatkan pendidikan Kedokteran Umum dan Spesialis Obstetri dan Ginekologi di UI, Dokter Ali Sungkar melanjutkan pendidikan Sub Spesialis Konsultan Fetomaternal di Universitas yang sama dan menyelesaikannya di tahun 1999.
dr Ali Sungkar, Sp.OG (K) secara khusus dapat menangani permasalahan Fetomaternal dan beberapa penanganan umum terkait Kebidanan dan Kandungan.
Setelah lulus dari perguruan tinggi pada 1991, Ali memulai tugasnya di Timor Timur mulai tahun 1992 sampai 1995.
Setelah tiga tahun bertugas di Timor Timur, Ali kembali ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya di bagian Obsterti dan Ginekologi FKUI selama tiga tahun dari tahun 1996 sampai 1999.
Setelah itu, dia bertugas di daerah pengungsian di Kalimantan selama beberapa bulan.
Mungkin di kalangan masyarakat awam, dr Ali Sungkar dikenal luas karena profesinya.
Namun di kalangan kerabat dan rekan-rekannya, Ali Sungkar merupakan sosok bersahaja, rendah hati dan suka berbagi.(*)