Find Us On Social Media :

Viral, Ketakutan Sambil Tutupi Wajahnya, Pasien Ningsih Tinampi Ini Ramalkan Pertumpahan Darah di Gunung Semeru hingga Singgung Soal Dajjal: Saya Takut Musnah Saat Mahameru Hancur!

Kolase foto Ningsih Tinampi dan keadaan Gunung Semeru saat erupsi.

 

Laporan Wartawan GridHot - Desy Kurniasari

GridHot.ID - Gunung Semeru yang erupsi pada Sabtu (4/12/2021) lalu telah meluluhlantakkan daerah di sekitarnya.

Melansir Kompas.com, berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, hingga Rabu (8/12/2021), jumlah korban meninggal dunia mencapai 34 orang.

Sedangkan yang masih dalam pencarian sebanyak 16 orang.

Baca Juga: Bawa Panglima TNI Mengudara Pantau Erupsi Gunung Semeru, Helikopter NAS-322 Super PUMA Ternyata Punya Spesifikasi Luar Biasa

"34 orang meninggal dunia, 16 masih dalam pencarian," kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Lumajang Joko Sambang melalui pesan tertulis, Rabu (8/12/2021).

Joko mengatakan, tambahan korban meninggal itu berasal dari korban luka yang meninggal dalam perawatan.

"Perawatan di RS yang luka bakar serius," katanya.

Baca Juga: Ingat Ningsih Tinampi? Sempat Heboh Karena Ngaku Bisa Bertemu Nabi, Kini Kembali Muncul dengan Metode Pengobatan Baru, Begini Wujudnya

Selain itu, korban luka akibat aliran awan panas itu sebanyak 69 orang.

"Luka-luka 69 orang," katanya.

Dilansir GridHot dari kanal Youtube Ningsih Tinampi berjudul LIVE - ADA APA DENGAN PUNCAK MAHAMERU GUNUNG SEMERU yang diunggah pada 10 September 2020 lalu, rupanya sudah ada ramalan yang mengungkap peristiwa tersebut.

Dalam video berdurasi 48.54 menit itu, peristiwa bencana alam yang terjadi di Gunung Semeru rupanya sudah diramalkan.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Tewas Berpelukan Tertimpa Bangunan, Ini Sosok Rumini, Wanita yang Tak Sudi Tinggalkan Ibundanya Sendiri yang Tua Renta Saat Semeru Erupsi

Pada saat itu, Ningsih Tinampi tengah mengobati seorang wanita yang mengalami kesurupan.

Sambil menangis, wanita yang kesurupan tersebut menyebut bahwa sebentar lagi akan ada pertumpahan darah.

"Sebentar lagi akan ada pertumpahan darah, alam semakin murka," ujar wanita yang mengalami kesurupan tersebut.

Baca Juga: Gara-gara Program Siaran 'Jalan Kesembuhan: Ningsih Tinampi', Net TV Kena Tegur KPI Pusat: Baca Aturan Main...

Pun demikian dengan Ningsih Tinampi, ia juga menjelaskan apa yang akan terjadi dengan alam.

"Hati-hati dengan alam, batu, angin, dan bumi," ucap Ningsih Tinampi.

Wanita yang mengalami kesurupan itu pun seolah mengiyakan peringatan Ningsih Tinampi.

"Ada batu yang besar, jadi satu. Saya tahu dari Guru saya" ucap wanita tersebut sambil menangis.

Baca Juga: Hamil 9 Bulan Tapi Harus Lari Dikejar Wedhus Gembel Gunung Semeru, Ayu: Semoga Ada yang Bantu Biaya Persalinan, Karena Tak Ada Harta Benda yang Diselamatkan

"Kamu tahu di Mahameru, Ningsih? Tunggu saja,' imbuh wanita tersebut sembari menutupi wajahnya dengan telapak tangan.

Ia pun tampak ketakutan tak berani menceritakan hal yang terjadi selanjutnya.

Namun, apa yang dikatakan oleh wanita itu berikutnya justru mengejutkan.

Baca Juga: Tetap Dikawal Ketat Aparat Negara Meski Pamornya Turun dan Tempat Praktiknya Ditutup, Ningsih Tinampi Sesumbar Pilih Nikahi Sosok Beristri dengan Mahar Luar Biasa Ini: Dinikah Sekarang Mau!

Seolah meramalkan kejadian yang terjadi baru-baru ini, ia mengatakan bahwa akan terjadi pertumpahan darah di Gunung Semeru.

"Di Mahameru sebentar lagi akan terjadi pertumpahan darah, fitnah semakin merajalela. Saya takut melihat itu. Saya takut musnah saat Mahameru hancur, sebentar lagi Mahameru akan hancur," ucap wanita yang kerasukan itu pada Ningsih Tinampi.

Wanita itu pun menjelaskan apa saja yang terjadi hingga membuatnya merasa ketakutan.

"Di situ (Gunung Semeru) ada dajjal besar. Di situ (Gunung Semeru) tempat sesembahan dukun, (bahkan) dukun yang paling tinggi ilmunya menyembah. Saya takut," ucapnya dengan suara sesenggukan menahan rasa takut.

Baca Juga: Terjun Langsung ke Lokasi yang Terkubur Abu Vulkanik, Relawan Ungkap Kisah Pilu Saat Evakuasi Jasad Ibu Gendong Anak Tertimbun Lahar Erupsi: Kami Harus Gali hingga 2 Meter

Wanita berbaju hitam itu pun lantas meminta waktu untuk bercerita pada Ningsih Tinampi.

 

"Biarkan saya cerita, Mahameru, 2 tahun yang akan datang (akan) musnah, semoga anak cucu kita selamat dari kejadian ini

2 tahun yang akan datang, musnah sama Mahameru," paparnya.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabar Beritanya Usai Tutup Tempat Praktik, Ningsih Tinampi Diam-diam Pamer Mahar yang Akan Ia Terima dari Juragan Durian Tajir: Aku Dilamar Orang

Adapun bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi baru-baru ini seolah menjadi kebetulan.

Serupa dengan apa yang diucapkan wanita tersebut, banyak korban berjatuhan hingga harta benda mereka ikut hilang.(*)