Find Us On Social Media :

63 Tahun Tidur di Lautan, Kapal Selam Stickleback Ditemukan dalam Kondisi Tragis dan Mengenaskan, Riwayat Perangnya Jadi Saksi Bisu Kekuatan Aslinya

Kapal Selam Stickleback

Kapal selam itu melakukan manuver 30,58 kilometer dari pantai Barbers Point, Oahu.

Selama latihan itu, kapal selam mengalami kehilangan daya.

Para kru menggunakan daya darurat untuk membawanya ke permukaan laut, tetapi karena terjadi tabrakan dengan pengawal kapal perusak, USS Silverstein, menyebabkannya tenggelam.

Baca Juga: Keputusan Erick Thohir Bikin Kecewa, Mantan Napi Koruptor Ini dengan Mulusnya Diangkat Jadi Komisaris BUMN, Ini Kata Komisi VI DPR

Selama 62 tahun, bangkai kapal selam itu berada di sana hingga ditemukan oleh Lost 52 Project, sebuah kelompok yang mencari bangkai kapal Perang Dunia II.

Pada 29 Maret 1945, kapal Stickleback ditugaskan menjadi kapal selam kelas Balao yang beraksi dalam Perang Korea dan Perang Dingin.

Kemudian kapal itu kembali ke layanan pada 9 September 1951, sebagai kapal pelatihan di San Diego, California.

Kapal selam Stickleback memiliki panjang 94,79 meter, dan memiliki kecepatan 20 knot di permukaan serta 8 knot saat menyelam.

Baca Juga: Hot News! Politikus PDIP Sebut Kelakuan Ayah Rozak dan Umi Kalsum Satroni Rumah Orang Tua Haters Sombong dan Arogan: Bayar Berapa Polisi Dibawa Sampai Bojonegoro?

Pemberat darurat yang membawa kapal selam Stickleback ke permukaan, membawanya bertabrakan dengan Silverstein, untungnya tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Saat itu, tim penyelamat berusaha mengambil kapal selam dari dasar laut tetapi kompartemen interior telah banjir sehingga tugas tersebut tidak mungkin dilakukan.

(*)