Gridhot.ID - Tersangka penipuan investasi Binomo, Indra Kenz resmi menjadi tahanan Bareskrim Polri.
Penahanan dilakukan setelah Dittipideksus Bareskrim Polri menetapkan afiliator platform trading binary option Binomo, Indra Kenz sebagai tersangka Kamis (24/2/2022) malam.
Mengutip BangkaPos.com, foto Indra Kenz yang mengenakan seragam oranye khas tahanan polisi beredar di media sosial.
Dalam foto tersebut, tampak Crazy Rich Medan itu berfoto dengan lima orang di samping kanan dan kirinya.
Sosok Indra Kenz begitu mencolok lantaran mengenakan seragam oranye dan celana pendek bergaris.
Namun, pemandangan berbeda menarik perhatian netizen.
Pasalnya di dalam foto tersebut, sorot mata Indra Kenz tak bisa menutupi perasaan sedihnya.
Ia terlihat lesu bak tak punya daya karena kini terancam dihukum atas kasus yang menjeratnya.
Adapun dalam kasus ini, Indra terancam hukuman 20 tahun penjara.
Ia dijerat pasal berlapis lantaran diduga melakukan penipuan, menyebar informasi bohong melalui media elektronik hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Tertangkapnya Indra sebagai tersangka kasus Binomo, membuat video lawas tentangnya kembali beredar.
Selain video soal kesombongan Indra, media sosial dihebohkan ketika ia datang ke podcast Deddy Corbuzier.
Sebelumnya, Deddy sempat menyindir para akun centang biru dimana mereka memberi semangat di media sosial Indra.
Kelakuan itu membuat Deddy merasa aneh apalagi Indra sudah menjadi tersangka atas kasus penipuan Binomo.
Tak sampai situ, Deddy pernah menyinggung Indra secara langsung ketika tampil di podcastnya.
Pada akun TikTok @podcast.indo, beredar sebuah cuplikan video saat Deddy diduga menyindir Indra.
Dikutip GridFame.id, Deddy awalnya mengatakan punya teman yang kekayaannya hanya endorse-an.
"Gue tuh ya pernah punya pengalaman, orang terlihat kaya. Ternyata kekayaanya itu di endrose sama," ujarnya
"Oh gue tau yang lu maksud siapa om. Dia jadi BA nya kan?" timpal Indra memotong Deddy.
Deddy mengatakan ada sosok yang menjadi BA platform trading hingga membuat banyak orang tertarik untuk join.
"Jadi BA salah satu si platform tersebut. Supaya orang-orang ngeliat dia terus kepikiran untuk 'Wah kalau dia kaya, gue ikut itu.' Ada lho orang kek gitu," jelasnya.
Indra kemudian menjawab jika dia tahu siapa sosok yang dimaksud oleh Deddy.
"Ada, ada. Gue tahu yang lo maksud siapa, nanti di belakang kita bicara ya om," tuturnya.
Deddy lalu mengatakan jika apa yang dilakukan sosok tersebut merupakan sebuah kebohongan.
"Ya gue mikir 'Ini boong'," jelasnya.
Indra pun menjelaskan jika trading, MLM itu sudah lama dan modusnya memang selalu sama.
Namun, Indra menjelaskan jika dirinya bukan lah sosok penipu seperti yang dimaksudkan.
"Itu sebenarnya udah lama sih om. Kaya MLM juga begitu ya kan? Punya satu mobil mewah dipinjem-pinjem leadernya, platnya diganti-ganti," beber Indra.
"Cuma gue bilang kalau gue bukan. Karena gue gak di endors platform manapun. Gue tidak pernah dibayar ama platform manapun gue sebagai user," sambungnya.
Ia sendiri membongkar jika ada salah satu platform menggunakan BA yang tidak benar.
"Kaya salah satu platform yang pernah mainin itu viral di Indonesia. Gara-gara dia puna brand ambassador yang gak bener gitu. Dia ngiklaninnya gak bener, pura-pura kaya sampe viral gitu." ujarnya.
Lewat kolom komentar akun TikTok tersebut, Indra Kenz pun sempat menyemprotnya.
"Sok tau," tulis Indra lewat akun @IndraKenz.
Namun, netizen lain menduga jika Deddy memang sedang menyindir Indra Kenz.
"Kalo sekarang dia liat video ini pasti malu," komentar akun @sya****.
"Ngomongin orang lain X, ngomongin diri sendiri √," komentar @ba****.
"Gaya lo gak banget pake2 beli ginjal orang... skrg rasakan kesombongan lo," tulis akun @r***.
"Kesombonganmu mendahului Kehancuran @Indra Kesuma @Doni salmanan pembelajaran buat yg Crazy Rich jgn terlalu apa2 pamer kekayaan kalian," tulis @na***.
(*)