Find Us On Social Media :

Sangat Mulia, Mantan Wali Kota Banjarmasin Sumbangkan Seluruh Gajinya Selama Menjabat untuk Masjid dan Musala, Segini Uang yang Terkumpul

Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, sumbangkan uang hasil menjabat sebagai Wali kKota Banjarmasin untuk masjid dan musala.

GridHot.ID - Mantan Wali Kota Banjarmasin yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Selatan membuat publik berdecak kagum.

Baru-baru ini, H Muhidin dikabarkan menyumbangkan semua gaji yang dia peroleh semasa menjabat sebagai Wali Kota Banjarmasin periode 2010-2015.

Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin membuka amplop hasil dirinya menjabat sebagai Wali Kota Banjarmasin selama lima tahun periode 2010-2015, Kamis (21/4/2022) malam.

Diketahui dari BanjarmasinPost, video penghitungan hasil dirinya menjabat sebagai Wali kKota Banjarmasin ia bagikan di Instagramnya @hajimuhidinpan, kemarin.

Semua hasil honor dan perjalanan dinasnya itu rencana bakal disumbangkan ke masjid dan musala di Kota Banjarmasin.

Selebihnya, di luar Banjarmasin.

Dalam narasi video disebutkan, setidaknya ada sekitar 4 karung amplop yang masih tersegel.

Oleh mereka yang hadir di lokasi, amplop-amplop berisi uang tunai pecahan Rp 100.000, Rp 50.000 hingga pecahan-pecahan kecil itu pun dibuka dan kemudian dihitung.

Dilansir dari Serambinews, kegiatan buka amplop sekaligus penghitungan uang tunai itu diketahui dilakukan di kediaman H Muhidin, saat pelaksanaan buka puasa bersama pada Kamis (21/24/2022).

 Baca Juga: Suka Tampil Sederhana Meski Anak Presiden dan Istri Wali Kota, Penampilan Baru Kahiyang Ayu Curi Perhatian Gegara Kenakan Tas dan Sepatu Branded yang Tak Murah, Intip Gayanya

Kegiatan buka puasa bersama itu juga turut mengundang para habib, ulama dan masyarakat sekitar.

"Hari ini bertepatan 10 terakhir bulan Ramadan, kita membuka amplop yang saya peroleh selama menjabat sebagai Wali Kota Banjarmasin periode 2010 hingga 2015,” ujar H Muhidin seperti dikutip dari Tribunbanjarmasin.com, Minggu (24/4/2022).

Katanya, ia dulu menggunakan uang pribadi, bukan uang hasil menjabat.

"Jika dapat dari pemerintah, baru disimpan. Sedangkan honor selama menjabat itu bagi hasil," lanjutnya.

Muhidin membeberkan, nominal dari semua amplop itu belum diketahui pasti karena masih dihitung.

Adapun uang-uang hasil pendapatannya selama masa jabatan Wali Kota Banjarmasin yang sudah dia kumpulkan tersebut dikatakan akan disumbang untuk pembangunan masjid dan mushalla yang ada di Kota Banjarmasin.

H Muhidin juga berjanji akan melakukan hal yang sama saat mengemban jabatannya yang sekarang sebagai Wakil Gubernur Kalsel.

Dikatakan, ia juga akan menyisihkan honor dan perjalanan dinasnya untuk disumbangkan untuk pembangunan masjid dan mushalla.

"Begitupun dengan gaji dan honorer saat saya menjabat sebagai wakil gubernur ini akan saya simpan dan akan saya sumbangkan juga nanti," urainya.

 Baca Juga: Tolak Wacana Jokowi Tiga Periode, Gibran Mengaku Akan Ikut Demo Bersama Mahasiswa, Wali Kota Solo Tegaskan Hal Ini

Sementara itu, anggota DPRD Kota Banjarmasin Afrizal mengatakan, uang-uang penghasilan H Muhidin yang diperkirakan berjumlah miliaran rupiah itu setelah dihitung jumlah pastinya rencananya akan dilakukan inventarisasi terlebih dahulu.

Untuk selanjutnya, phak-pihak terlibat akan menyaring setiap proposal permintaan bantuan yang masuk.

"Uang perjalanan, uang insentif, uang gaji, semuanya dikumpulkan dan tidak pernah diambil,"

"Rencananya ini dihitung dulu berapa miliar jumlahnya kan. Setelah itu kita inventarisir, baru proposal-proposal yang masuk kita seleksi yang mana nanti akan kita salurkan bantuan untuk masjid-masjid atau mushalla yang ada di Kota Banjarmasin," ujar Afrizal seperti dalam video saat proses perhitungan uang sumbangan H Muhidin yang beredar di media sosial.

Sebelumnya kepada Banjarmasinpost.co.id H Muhidin sempat memperlihatkan berkarung-karung uangnya yang disimpan di rumahnya di Kompleks Bunyamin Banjarmasin.

Semua uang hasil ia menjabat, masih tersimpan di dalam amplop dan lengkap dengan bulan gajinya.

Selain dari amplop, ia menyebut jika uang hasil menjabat yang ditransfer ke rekening, juga ikut ia simpan untuk disumbangkan.

"Rekening hasil menjabat dengan rekening hasil usaha pribadi berbeda jadi, rekening hasil menjabat sebagai wali kota juga akan disumbangkan," katanya.

Baca Juga: Benteng Tembok Keraton Kartasura Dijebol Warga, Respon Gibran Rakabuming Raka Mengejutkan, Wali Kota Solo Beberkan Aturan Kramat Menjaga Bangunan Cagar Budaya: Ngecat Aja Harus Lapor

(*)