Find Us On Social Media :

Vladimir Putin Diduga Operasi Kanker di Tengah Peperangan, Sosok yang Dianggap Lebih Kejam dan Licik Ini Bakal Gantikan Kekuasaan Sang Presiden Sementara Waktu

Presiden Rusia Vladimir Putin

"Saya akan mengatakan, ini adalah pilihan terburuk," sebut narator. "Patrushev benar-benar penjahat. Dia tidak lebih baik dari Vladimir Putin".

Selain itu, dia adalah orang yang lebih licik, dan menurut saya, lebih berbahaya daripada Vladimir Putin. Jika dia berkuasa, masalah Rusia hanya akan berlipat ganda," ungkap narator.

Saluran General SVR mengisyaratkan, dia dan sekutunya “akan melakukan upaya tertentu sehingga (alih kekuasaan) ini tidak terjadi, dan saya harap kami akan berhasil".

Ditanya tentang laporan tersebut, juru bicara Pentagon John Kirby mengatakan, itu tidak bisa dikonfirmasi. "Saya tidak melihat apa pun yang dapat membantu kami membuktikan hal itu," katanya kepada The New York Post, Senin (2/5).

Sementara itu, seorang ahli onkologi, yang outlet media investigasi Rusia, The Project, identifikasikan sebagai Evgeny Selivanov, kabarnya telah melakukan lusinan kunjungan rahasia ke rumah liburan Putin di Sochi dalam empat tahun terakhir.

Laporan The Project juga menunjukkan, Presiden Rusia diam-diam menjalani operasi musim gugur lalu.

"Di kalangan medis, diyakini Presiden sedang menjalani prosedur rumit terkait dengan beberapa jenis penyakit tiroid selama periode ini," sebut The Project.

Baca Juga: Koar-koar Sebut Istrinya Tak Pernah Cemburu Soal Adegan Mesranya dengan Amanda Manopo, Arya Saloka Ternyata Larang Putri Anne Datangi Lokasi Syuting Ikatan Cinta, Ada Apa?

Putin, 70 tahun, yang penampilannya menujukkan sedang sakit-sakitan dan perilaku gelisah yang tidak seperti biasanya di depan umum baru-baru ini menimbulkan pertanyaan tentang kesehatannya.

Presiden Rusia disebut-sebut menderita kanker dan sejumlah penyakit serius lainnya, termasuk penyakit Parkinson.

Dugaan masalah kesehatan Putin datang pada saat yang sangat tidak tepat, dengan perang di Ukraina sekarang memasuki bulan keempat dan Rusia menderita kerugian besar di medan perang.

(*)