Find Us On Social Media :

Makin Bengis, KKB Papua Tembaki Pesawat yang Evakuasi Jasad Nober Palintin, Kelompok Buaya Pimpinan Lekagak Telenggen Disebut Dalangnya

Ilustrasi: Aktivitas penerbangan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Senin (14/6/2021). Sebanyak 150 aparat gabungan TNI-Polisi bersiaga pascateror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Faizal mengungkapkan, lokasi kejadian di Distrik Gome diyakini sebagai wilayah kelompok tersebut.

Sebab, kelompok lain yang sebelumnya kerap beraksi di Distrik Ilaga telah mundur ke kabupaten terdekat.

"Kali ini bukan kelompok Numbuk Telenggen karena dia sudah mundur sampai Kuyawage (Lani Jaya)," kata Faizal.

Buaya, terang Faizal, merupakan kelompok kecil di bawah komando kelompok besar pimpinan Lekagak Telenggen yang selama ini menjadi dalang dari banyak kejadian penembakan di wilayah Kabupaten Puncak.

Menurut dia, di bawah pimpinan Lekagak Telenggen banyak kelompok kecil yang tersebar di beberapa distrik/kecamatan yang ada di Kabupaten Puncak.

 Baca Juga: Air Kemasan yang Diminumnya Diduga Jadi Penyebab Hilangnya Nyawa, Kematian Sosok Berpengaruh di KKB Papua Ini Tinggalkan Tanda Tanya Besar, Sebby Sambon Umumkan Kabar Duka

Markas diobrak-abrik TNI/Polri

Satu per satu sosok andalannya tewas di tangan aparat bersenjata, TNI Polri.

Bila sebelumnya tersiar kabar bahwa Ali Teu Kogoya, orang kepercayaan Panglima Egianus Kogoya, tewas diterjang peluru.

Kali ini, kabar tentang kematian orang berpengaruh di KKB, justeru datang dari Panglima Lekagak Telenggen.

Anak buah Lekagak Telenggen menemui ajal ketika tempat persembunyiannya di Wulomi, diobrak abrik oleh aparat TNI Polri.

Sosok bernama Lesmin Walker yang juga Komandan Operasi KKB Ilaga itu, tewas saat disergap aparat berseragam loreng.