"Susah ketemu sama beliau, tapi saya selalu usaha buat ketemu. Mau diterima enggak diterima, tetap datang," ujar Septia.
Dalam kesempatan tersebut, Ashanty mempertanyakan mengapa kasus yang menjerat Putra Siregar terasa sangat berlarut-larut.
"Kalau dari pengacara sendiri bilang ini kenapa kasusnya bisa berlarut-larut?" selidik Ashanty.
Dijelaskan oleh Septia, hal tersebut lantaran sang pelapor terlanjur ogah memaafkan Putra Siregar karena menyangkut harga diri.
"Mungkin katanya lebih ke harga diri," tutur Septia.
"Jadi enggak bisa ngapa-ngapain, enggak bisa usaha apa-apa lagi bun. Kalau bisa ya minta maaf langsung ke (pelapornya)."
"Karena kalau enggak ketemu sama orangnya, takutnya banyak fitnah-fitnah lain yang sampai ke telinga pelapor," lanjutnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa sebenarnya sudah banyak pihak yang mencoba bantu mediasi dengan pelapor.
Hanya saja, pelapor sepertinya memang sudah menutup pintu damai.
"Mereka emang kayak bener-bener nutup, enggak mau nerima," papar Septia.
(*)