Find Us On Social Media :

Kesal Bolak-balik Diintai, Nikita Mirzani Berencana Jual Rumahnya Seharga Rp 15 Miliar, Merasa Tak Aman Sering Diteror: Ada yang Coret Tembok

Nikita Mirzani berencana menjual rumahnya yang berada di Pesanggrahan, Jakarta Selatan

Status laporan tersebut kini sudah naik ke tahap penyidikan.

"Upaya paksa dilakukan terhadap NM karena NM mangkir dalam beberapa kali pemanggilan resmi dari penyidik," ujar Sinto.

Imbas rumahnya dikepung polisi rupanya membuat Nikita merasa tak aman.

Nikita baru-baru ini menuduh segerombolan pria yang melihatnya sedang diwawancarai awak media sebagai pengintai.

Ia langsung menanyakan tujuan segerombol pria berjumlah 8 orang itu berhenti di depan rumahnya.

Baca Juga: Dipolisikan Dito Mahendra hingga Penyidik Datangi Rumahnya Pagi Buta, Nikita Mirzani Tiba-tiba Tantang Nindy Ayunda Duel Tinju: Boleh Kita Boxing!

Dituduh sebagai pengintai, pria itu tak terima dan mengaku sebagai mahasiswa.

"Ini kan jalan umum mbak, kita lewat aja, coba cek identitas saya, saya ini premanisme atau apa?" jawab seorang pria dikutip dari YouTube Populer Seleb, Sabtu (18/6/2022).

"Saya enggak bilang anda premanisme," balas Nikita.

"Saya mahasiswa," tukas pria tersebut.

Mendengar jawaban itu, Nikita justru emosi.

"Kenapa kalian diam di rumah saya? Ini masih daerah saya. Ngapain? Ini akan terulang kembali ini banyak sekali. Mahasiswa juga di sini salah tempat," tegur Nikita.

Menanggapi teguran Nikita, pria itu mengaku hanya menonton sang artis diwawancarai.

"Kita bukan perampok. Kita kan lihat ibu lagi diwawancarai, kebetulan kita lihat dan kita berhenti lihat ibu," terang pria tersebut.

Merasa geram, Nikita kembali menginterogasi pria tersebut.

Ia mengaku bersyukur saat kejadian banyak awak media yang masih menunggu di depan rumahnya.

"Ini udah bukan sekali dua kali ini udah keseringan apa kan gue bilang gue nggak pernah bohong gue bilang rumah gue diintai terus gimana?" tutupnya.

Baca Juga: Jam 3 Pagi Rumahnya Dikepung Polisi, Nikita Mirzani Mencak-mencak Dilaporkan Sosok Ini: Gue Wanita Huru-hara, Tapi Tahu Tata Krama

(*)