Sebuah penelitian kecil menunjukkan bahwa mengonsumsi 8 gram asam lemak omega-3 per hari bisa menyebabkan peningkatkan sekitar 22% kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2 selama delapan minggu.
Hal tersebut terjadi karena omega-3 dosis besar bisa merangsang produksi glukosa yang bisa berkontribusi pada kadar gula darah jangka panjang yang tinggi.
Namun, penelitian lain menunjukkan hasil yang bertentangan menunjukkan bahwa hanya dosis yang sangat tinggi yang memengaruhi gula darah.
2. Pendarahan
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 56 orang menunjukkan konsumsi suplemen yang mengandung 640 mg minyak ikan per hari selama empat minggu menurunkan pembekuan darah pada orang dewasa yang sehat.
Penelitian kecil lainnya menunjukkan bahwa mengonsumsi minyak ikan bisa dikaitkan dengan risiko mimisan yang lebih tinggi.
Sekitar 72% remaja yang mengonsumsi 1-5 gram minyak ikan setiap hari mengalami mimisan sebagai efek samping.
3. Tekanan darah rendah
Sebuah penlitian terhadap 90 orang menunjukkan bahwa mengonsumsi 3 gram asam lemak omega-3 per hari secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik dibandingkan dengan plasebo.
Analisis dari 31 penelitian menyimpulkan bahwa mengonsumsi minyak ikan secara efektif bisa menurunkan tekanan darah, terutama bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi.
4. Diare