Find Us On Social Media :

Pilih Mundur Jadi Wakil Bupati Daripada Makan Gaji Buta, Lucky Hakim Singgung Janjinya Saat Kampanye: Saya Merasa Gagal

Lucky Hakim bersama sahabatnya, Alex dalam jumpa persnya di kawasan Luwinanggung, Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).

GridHot.ID - Artis Lucky Hakim resmi mundur dari jabatan wakil bupati Indramayu.

Lucky Hakim rupanya sudah lama ingin mundur dari dari jabatannya wakil bupati Indramayu Jawa Barat.

Lucky Hakim merasa gagal dan tidak bisa berbuat banyak untuk wakil bupati Indramayu.

Melansir tribun seleb, keputusan Lucky Hakim mundur jadi Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2024 jadi sorotan. Ia merasa gagal karena dapat uang makan ratusan juta tapi gagal menunaikan janji pada rakyat.

Lucky Hakim mundur lantaran menanggap dirinya sudah gagal mengemban amanah masyarakat Indramayu.

"Jadi tanggal 13 Februari kemarin saya mengundurkan diri dari wakil bupati indramayu. dengan alasan bahwa Wakil Bupati Indramayu telah gagal dalam mengemban amanah masyarakat," kata Lucky Hakim di Kawasan Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).

"Waktu itu pasangan Nina-Lucky dan akhirnya menjadi Bupati dan Wakil Bupati. Saya merasa secara pribadi telah gagal dalam mengemban amanah sehingga mengundurkan diri," tambah Lucky Hakim.

Dalam kesempatan yang sama, Lucky Hakim buka-bukaan terkait pendapatannya selama menjabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu terkait yang makan dan minum.

Menurutnya ia mendapat uang makan dan minum hingga Rp 100 juta perbulan. Nominal tersebut di luar dari gaji dan tunjangan lainnya.

"Sekadar informasi aja, untuk uang makan minum aja seorang Wakil Bupati sampai lebih dari 100 juta per bulan. Di luar gaji, fasilitas. Padahal sudah dapat tunjangan, listrik aja gratis. Take home pay itu bisa sampai lebih dari 200 juta per bulan," ucap Lucky.

Dengan semua fasilitas tersebut membuatnya merasa malu karena gagal melaksanakan amanah dari masyarakat Indramayu.

Baca Juga: Hartanya Rp11,7 Miliar Tapi Utangnya Segini, Lucky Hakim Jadi Sorotan Gegara Mundur dari Wabup Indramayu, Ini Rekam Jejak Kariernya

Oleh karena itu ia mengaku sudah tidak lagi mengambil uang makan sejak satu tahun ke belakang sebelum dirinya mengundurkan diri.

"Sampai saya tidak mau menerima anggaran makan minum, karena menurut saya terlalu mewah. Saya sudah dapat gaji 50 juta lebih dengan segala fasilitas yang mewah," ujar Lucky Hakim.

"Mungkin ini akan jadi bumerang buat saya, tapi saya merasa berdosa kalau tidak mundur, malu saya. Mending saya malu saat ini, berharap Allah memaafkan dan masyarakat Indramayu memaafkan, ketimbang pertanggungjawaban saya dunia akhirat," lanjutnya.

Ia kini hanya bisa meminta maaf kepada masyarakat Indramayu yang sudah gagal menjadi Wakil Bupati.

"Sekali lagi saya minta maaf, mohon dimaafkan. Saya juga minta maaf ke masyarakat Indonesia secara keseluruhan, saya ikhlas mundur sebagai langkah untuk memperbaiki diri. Gak tau lah apa yang terjadi ke depan," tutup Lucky Hakim.

Lucky Hakim Pilih Mundur Jadi Wakil Bupati, Mengaku Lebih Baik Dihujat Daripada Makan Gaji Buta

Artis Lucky Hakim telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupagi Indramayu, Jawa Barat.

Eks pemain sinetron tersebut mengaku akan menerima semua konsekuensi yang bakal diterima dirinya.

Lucky Hakim mengaku jika masyarakat Indramayu akan marah kepada dirinya.

Sebab dalam kampanyenya kala itu ia meminta masyarakat untuk memilih dirinya. Namun ketika dipilih Lucky malah mengundurkan diri karena tak ingin mengunbar janji yang tidak ditepati.

"Tentu, keonsekuensinya masyarakat marah ke saya. udah dipilih malah mundur. Tapi lebih parah mana sudah dipilih tapi tidak memenuhi janji-janjinya," kata Lucky Hakim di Kawasan Leuwinanggung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).

Baca Juga: Mundur dari Jabatan Wabup Indramayu, Lucky Hakim Tak Masalah Dianggap Lemah: Daripada Pakai Uang Rakyat Tapi Tidak Berbuat Sesuai

Lucky Hakim mengaku tidak mampu melaksanakan amanah sebagai Wakil Bupati dengan beberapa alasan.

"Saya mengakui secara formal tidak mampu mengemban amanah sebagai wakil bupati. Saya enggak mungkin datangi satu-satu rumah, dengan begini saya berharap masyarakat Indramayu bisa mengetahui," tambahnya.

Saat ini ia mengaku malu terhadap masyarakat Indramayu karena sudah merasa gagal.

"Saya kemarin di Indramayu kalau jalan sampai nunduk, karena malu. Itu mungkin jadi konsekuensi saya," ujar Lucky Hakim.

Beberapa kemungkinan buruk akan terus dihadapkan seperti hujatan dari masyarakat Indramayu. Namun ia mencoba tegar dan menganggap hujatan tersebut membuat dirinya lebih tenang.

Pria berusia 43 tahun ini tidak ingin bekerja dengan memakan hasil gaji buta.

"Mungkin saya akan dihujat seluruh masyarakat di Indonesia, itu lebih tenang daripada saya dengan segala kemewahan dan melihat semua orang saya bohongi, saya makan gaji buta. Lebih baik saya dihujat tapi mengakui kesalahan saya," pungkasnya.

Dilansir dari Kompas.com, Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim mengungkit satu demi satu janji kampanye yang tidak bisa dipenuhinya.

Hal itu disebut jadi sebab Lucky mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.

Laki-laki yang pernah membintangi beberapa judul sinetron itu mengaku pernah menjanjikan beasiswa kepada 100 orang ke perguruan tinggi.

Dia juga berjanji menggaji guru mengaji, imam masjid dan musala sebesar Rp 1 juta per bulan.

Baca Juga: Gerindra Belum Dikabari, Lucky Hakim Mengundurkan Diri dari Wabup Indramayu Gara-gara Tak Ramah ke Bupati? Sang Artis Sempat Curhat Begini

Sebanyak 6.000 guru honorer di Indramayu pun dijanjikan bakal naik tunjangannya jadi Rp 1,5 juta.

Semula guru honorer di kabupaten itu hanya dapat tunjangan Rp 400.000 setiap bulan.

"Saya juga janji memberikan beasiswa untuk 100 murid ke perguruan tinggi hingga membangun sekolah pertanian gratis," ucap Lucky Hakim.

Lucky Hakim ingat pernah akan memberikan 300 mobil ambulans gratis untuk 300 desa.

Kader Partai Demokrat ini juga menjanjikan persalinan gratis, membeton jalan hingga poros desa sepanjang 1.500 kilometer.

Lucky Hakim juga janji membedah 5.000 rumah orang yang tidak mampu hingga membangun lapangan sepak bola di setiap desa.

"Kenyataannya janji-janji itu tidak tercapai sejak dua tahun lalu saya menjabat," ucap Lucky Hakim saat menggelar konferensi pers di Leuwinanggung, Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).

Oleh karenanya, Lucky Hakim memilih mundur dari jabatannya.

"Saya merasa telah gagal," ujar Lucky Hakim.

"Saya tahu diri ini kesalahan saya, dan saya minta maaf ke masyarakat Indramayu karena tidak bisa memenuhi janji saya," lanjutnya.

Kendati demikian, Lucky sempat menyinggung soal keterbatasan kewenangan yang membuat janji kampanye itu tidak bisa dituntaskan. (*)