Dikutip dari Livestrong, Kamis (1/6/2023) selama latihan intensif, seseorang mungkin mengalami ruam panas hingga kerusakan kulit.
Risiko kerusakan kulit oleh bakteri ini dapat terjadi lebih cepat, terutama pada kulit yang berkeringat.
Itu lah alasan, mengapa mandi setelah olahaga dapat membantu mencegahnya.
"Dengan tidak mandi setelah berolahraga, Anda memberi kesempatan pada keringat dan minyak alami yang terkumpul di kulit untuk membuat penumpukan lilin. Ini dapat menyebabkan peradangan pada pori-pori dan akhirnya menimbulkan jerawat," kata Arash Akhavan, MD, pendiri Dermatology and Laser Group di New York City.
Jenis olahraga yang dilakukan juga memengaruhi bahwa seseorang akan lebih baik mandi setelahnya.
Misalnya orang yang lebih banyak berolahraga di luar ruangan seperti hiking atau bersepeda.
Manfaat mandi setelah olahraga di luar ruangan ini akan membantu membersihkan diri dari debu luar ruangan, serta racun pencemaran lingkungan yang menempel pada kulit.
Seiring waktu, efek buruk melewatkan mandi setelah olahraga juga dapat menyebabkan infeksi.
Ini lantaran jamur tumbuh lebih cepat di lingkungan yang hangat dan lembap.
Mandi setelah berolahraga Sebelum mandi, Sharma menyarankan untuk menunggu sekitar 15 menit setelah olahraga selesai untuk memberi waktu pada tubuh kembali ke suhu dan detak jantung normal.
Jika memang dalam keadaan yang terburu untuk segera menuju aktivitas lainnya, gunakan tisu tubuh, cuci tangan dengan air dan sabun, usapkan deodoran dan ganti pakaian baru.
Baca Juga: Tak Lagi Jadi Langganan FTV, Artis Ini Pilih Banting Setir Jualan Seafood Demi Dapur Tetap Ngebul
Akan tetapi, perlu diingat, pastikan untuk segera mandi untuk membersihkan diri dari kotoran dan pastikan tidak memakai kembali pakaian berkeringat yang sama di olahraga berikutnya tanpa mencuci terlebih dahulu.
(*)