Find Us On Social Media :

Kronologi Satria Mahathir Ditangkap Polisi Gara-gara Keroyok Anak Anggota DPRD Kepri di Batam, Korbannya Ternyata Masih Pelajar

Satria Mahathir ditangkap polisi buntut melakukan tindak penganiayaan terhadap anak anggota dewan di Batam

"(Cabe-cabean ngantuk) yang nongkrongnya tuh di warkop jongkok berempat, atau di pinggir-pinggir jalan gitu. Pakai motor brebet-brebet," kata Satria dalam podcast.

Selain itu, Satria mengaku merupakan anak jenderal polisi bintang dua, Yuskam Nur.

Ia juga sempat jadi sorotan usai viralnya video dirinya tengah membuat tato logo Polri di bagian dada.

Terbaru, ramai videonya ketika tengah mabuk dan direkam oleh seorang wanita.

"Sorry ya gua mabuk. This is cogil," katanya dalam video viral.

Di balik kontroversi yang mengiringinya, Satria mengaku anak broken home lantaran kedua orang tuanya bercerai.

Dikabarkan pula, ibunya yang bernama Anita Agnes Alexandra tengah dipenjara akibat kasus narkoba.

Satria memiliki akun media sosial Instagram, @satriamahathier dan memiliki pengikut mencapai 54 ribu orang.

Dia kerap berseliweran di berbagai podcast YouTube seperti Denny Sumargo hingga dr. Richard Lee.

Adapun saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Richard Lee, dia mengaku pernah menikah saat masih berusia 16 tahun dengan seorang wanita bernama Nindya Putri.

Satria mengatakan pernikahannya dengan Nindya Putri dilakukan pada 2019 lalu.

Dari pernikahannya itu, dia dikaruniai seorang anak bernama Karel Alpha.

Namun, pernikahannya dengan Nindya hanya bertahan seumur jagung yaitu 14 bulan.

Mereka bercerai pada tahun 2021.

Baca Juga: Pierre Gruno Akhirnya Bebas, Permintaan Damai Diterima Korban Penganiayaan, Kuasa Hukum: Beliau Ingin Kembali ke Lokasi Syuting

(*)