Find Us On Social Media :

Curhatannya Dipecat Lewat WhatsApp Viral, Tabiat Buruk Guru Honorer di Bima Terbongkar, Kepala Sekolah: Masuk Ketika Pencairan Dana BOS

Verawati (kiri), guru honorer yang viral Dipecat karena Cuma Lulusan D2. terkuak tabiat aslinya di sekolah.

Verawati lalu segera mendatangi pihak sekolah dan meminta penjelasan. Saat itu pihak sekolah tetap memecat Verawati karena masalah ijazah D2.

"Tidak ada informasi awal, saya tiba-tiba saja dilarang mengajar di sekolah karena alasan ijazah D2," ujarnya.

Selain itu, pihak sekolah menyarankan dirinya memintanya untuk mengabdi di UPT Dikpora Wera.

Verawati menceritakan, saat ini dirinya hanya bisa pasrah dan berharap keputusan itu dicabut usai dirinya diwisuda di bulan sembilan.

"Bulan sembilan saya wisuda sarjana, saya harap keputusan itu ditarik, karena saya juga sudah mengabdi 18 tahun di sekolah ini," kata Verawati.

Dilansir dari tribun-medan.com, Kepala sekolah SD Inpres Kalo di Desa Pai, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jahara Jainudin akhirnya buka suara soal pemecatan Verawati.

Kepala sekolah itu juga mengungkap kelakuan sang guru honorer yang membuatnya sampai dipecat.

Menurut kepala sekolah, yakni Jahara Jainudin telah terjadi miss komunikasi dari yang disampaikan dengan yang ditangkap.

Meski demikian, secara tidak langsung sang kepala sekolah tak menampik soal nasib Verawati.

Namun di lain sisi, pokok permasalahannya ternyata bukan terkait ijazah, melainkan sikap guru bersangkutan selama ini.

Jahara membantah telah memecat guru honorer Verawati.

Baca Juga: TKI Arab Saudi Dapat Warisan Rumah Mewah dari Majikan, Alman Mulyana Justru Pilih Tolak Mentah-mentah