Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ada Penampakan Tak Biasa di Dasar Laut Selat Sunda Usai Tsunami Gunung Anak Krakatau, TNI AL: Muncul Cekungan Kawah Menyerupai Teluk

Dewi Lusmawati - Rabu, 02 Januari 2019 | 13:08
Gunung Anak Krakatau
BNPB

Gunung Anak Krakatau

Menurut Kepala BMKG, Prof Dwikorita Karnawati, retakan itu muncul setelah gunung mengalami penyusutan dari 338 mdpl menjadi 110 mdpl.

Hal ini disampaikan Dwikorita di Posko Terpadu Tsunami Selat Sunda, Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa (1/1/2019).

Baca Juga : Gunung Anak Krakatau Terus Bergejolak, Kepulauan Seribu Dipenuhi Kerikil hingga Terlihat Seperti Dataran Baru

Dwikorita mengatakan jika berdasarkan pantauan terbaru BMKG lewat udara, gunung Anak Krakatau sudah landai.

Ada asap mengepul dari bawah air laut.

"Pantauan terbaru kami lewat udara, gunung sudah landai, asap mengepul dari bawah air laut.

Baca Juga : Hari Ini Gunung Anak Krakatau Bergejolak Lagi, BMKG : Aktivitas Seismik Ini Memiliki Magnitudo 3.0

Tapi di badan gunung yang tersisa di permukaan, ada celah yang mengepul terus mengeluarkan asap, celah itu pastinya dalam, bukan celah biasa," kata Dwikorita sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Dwikorita juga mengatakan terdapat dua retakan baru dalam satu garis lurus di salah satu sisi badan Gunung Anak Krakatau.

Gunung Anak Krakatau, aktif, masif dan berbahaya jika erupsi.
Tribunnews

Gunung Anak Krakatau, aktif, masif dan berbahaya jika erupsi.

Dwikorita menduga, retakan itu terjadi lantaran adanya getaran tinggi yang muncul saat erupsi gunung Anak Krakatau.

Munculnya retakan baru itu membuat BMKG khawatir akan terjadi tsunami susulan.

Source :Kompas.com tnial.mil.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x