Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati
GridHot.ID -Bom kembar meledak saat misa di sebuah Gereja di Jolo, Filipina pada Minggu (27/1/2019).
Dikutip GridHot.ID dari Kompas TV, sedikitnya 27 orang meninggal dunia dan 100 terluka akibat ledakan bom tersebut.
Korban tewas akibat ledakan bom terdiri dari warga sipil dan tentara.
Baca Juga : Jaket Bomber Hitam yang Dipakai Megawati dan Pendukung Jokowi Tuai Pujian Prabowo Subianto
Sementara itu, 100 orang yang terdiri dari warga sipil, tentara, dan polisi menjadi korban luka.
Banyaknya korban dikarenakan bom pertama yang meledak di dalam Katedral.
Setelah aparat datang, bom kedua meledak dari boks bagasi motor yang diparkir di depan Katedral.
Baca Juga : Kurang Kompeten, Pilot Jet Tempur Malaysia Diklaim Pernah Salah Sasaran Bom Pasukannya Sendiri
Ledakan bom ini merupakan salah satu serangan bom paling mematikan yang terjadi di selatan Filipina.