"Saya sempati curiga, kok dalam satu kontrakan ada dua laki-laki satu perempuan.
Ya saya tanya ke Wati, dia bilang gitu saya percaya saja, engga tahu kalau itu pasangan kumpul kebo," jelasnya.
Baca Juga : Kronologi Pembunuhan Mahasiswi UIN Palembang, Pelaku Kalap Perkosa Korbannya yang Sudah Jadi Mayat
Ia menjelaskan Eljon Manik atau korban sehari-hari bekerja sebagai tukang tambal ban di Caman.
Sementara Daeng sebagai tukang ojek.
Eljon dikenal sebagai pendiem dan jarang berbicara dengan warga.
Baca Juga : 7 Fakta Pembunuhan Esther Lilik, Pengusaha Laundri yang Dibunuh Dua Karyawannya Sendiri
"Kalau Daeng masih suka komunikasi dan ngobrol. Saya tahu banget dan kenal. Makanya, saat disebut Daeng jadi pelakunya, saya kaget juga," ucapnya.
Ia menambahkan, ketiganya sudah tinggal di Kampung Caman sejak sekitar 7 bulan lalu.
Saat pertama kali datang, Wati sudah dalam keadaan hamil 2 bulan.
Terakhir, ketiganya sempat pindah ke bedeng dekat kali atau lokasi ditemukannya Eljon Manik tewas dan dibungkus kantong plastik dan karung.
Baca Juga : Kisah Sarah Forsyth, Mantan 'Budak Seks' yang Dipaksa Menyaksikan Eksekusi Pembunuhan