Seperti dilansir Gridhot.ID dari BBC Sabtu (23/3/2019), hal tersebut diakui oleh Tshering Pandey Bhote, Vice President Nepal National Mountain Guides Association.
Lokasi itu sendiri disebut-sebut sebagai tempat dengan tingkat kemunculan mayat tertinggi.
"Tapi kebanyakan pendaki sudah menyiapkan mentalnya untuk melihat pemandangan seperti itu ketika melintas," katanya.
Baca Juga : Fenomena Suara Misterius di Langit Pekalongan Bukan dari Pesawat Antonov, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Pada 2016, tentara Nepal pernah harus mengeringkan Danau Imja di dekat Everest.
Hal ini lantaran kapasitas airnya yang bertambah dari lelehan gletser sudah mencapai level bahaya.
Kemudian, tahun 2018 lalu, sebuah tim peneliti menggali Khumbu Glacier dan menemukan esnya menjadi lebih hangat dari perkiraan.
Es terdingin suhunya -3,3 derajat Celsius, atau menjadi lebih hangat 2 derajat Celsius dari rataan suhu tahunannya.(*)
Source | : | Kompas.com,BBC |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar