Hanya jari kelingking tangan kanannya saja yang terlihat masih utuh.
Tak cuma jari-jarinya saja, kedua bagian lutut Wiji Fitriani juga mengalami luka bahkan membusuk.
Luka di kedua lulut Wiji Fitriani itu pun juga hanya diberi perban dan diolesi cairan pembersih luka.
"Lukanya sudah berbau, kalau disemprot cairan pembersih keluar belatungnya," tambah Arif.
(*)
Source | : | Surya Malang |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar