Hisahito merupakan satu-satunya laki-laki dari empat cucu Akihito.
Dia akan berada di urutan kedua setelah era baru Kaisar Naruhito dimulai.
Setelahnya, belum diketahui siapa penerus takhta kekaisaran karena dia baru berusia 12 tahun.
Aturan suksesi di "Negeri Sakura" mengharuskan pria sebagai kaisar.
Mundurnya Akihito mengingatkan pemerintah tentang perlunya melanjutkan diskusi tentang bagaimana mempertahankan jumlah anggota keluarga kekaisaran dan pewaris yang stabil.
Dengan turunnya Akihito pula, kini ada 16 anggota keluarga kekaisaran yang melakukan tugas resmi.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 13 di antaranya merupakan perempuan. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Keluarga Kekaisaran Jepang Makin Susut, Menyisakan Dua Penerus Takhta"