Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berpakaian Sipil Saat Dikeroyok Massa, Kasat Reskim Polres Wonogiri Kini Kritis dan Akan Dirujuk ke Singapura

Nicolaus - Sabtu, 11 Mei 2019 | 13:13
Kasat Reskrim AKP Aditia Mulya masih belum sadarikan diri usai jadi korban pengeroyokan di tengah bentrok antara PSHT dengan PSH Winongo.
TRIBUN JATENG/DANIEL ARI PURNOMO

Kasat Reskrim AKP Aditia Mulya masih belum sadarikan diri usai jadi korban pengeroyokan di tengah bentrok antara PSHT dengan PSH Winongo.

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade Prasetyo

Gridhot.ID - Sebuah peristiwa bentrokan antara Ormas telah terjadi Wonogiri, Jawa Tengah pada Rabu (8/5/2019).

Bentrokan itu terjadi antara PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) dengan PSH Winongo.

Pada saat bentrokan terjadi, pihak kepolisian Polres Wonogiri pun turut mengamankan lokasi.

Baca Juga : Tidak untuk Mencuri, Maling Ini Masuk Rumah Justru Cucikan Piring Pemilik Rumah Lalu Pergi

Dikabarkan Gridhot.ID dari Tribunjateng.com (11/5/2019), pada saat kejadian berlangsung, seorang petugas polisi yang sedang mengamankan menjadi korban.

Petugas tersebut adalah Kasat Reskrim AKP Aditia Mulya.

Ia menjadi sasaran pengeroyokan sejumlah orang ketika terpisah dari rombongan personel yang berpatroli menangani bentrok PSHT dan Winongo pada Rabu (8/5/2019) malam.

Baca Juga : Fenomena Setan Gundul, Pernah Hantui Kejayaan Orde Baru dan Muncul Kembali Usai Pemilu 2019

Pada waktu itu ia mengenakan pakaian sipil dan sedang berada sekitar 200 meter dari lokasi rombongan Polres Wonogiri.

Tempat kejadian pengeroyokan tersebut terjadi di kawasan SPBU Sudimoro.

Source :Tribunjateng.com Tribratanews.jateng.polri.go.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 14

Latest

Popular

Tag Popular

x