Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jelang 22 Mei, Pendekar Pagar Nusa Siap Jadi Garda Depan Temani TNI - Polri Lawan Gerakan People Power

Nicolaus - Jumat, 17 Mei 2019 | 13:56
Pendekar Pagar Nusa
nu.co.id

Pendekar Pagar Nusa

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade Prasetyo

Gridhot.ID - Situasi politik di Indonesia terasa semakin panas menjelang perhitungan final hasil Pemilu 2019.

Pengumuman hasil Pemilu 2019 akan dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2019 besok.

Seiring menjelang pengumuman hasil Pemilu tersebut, kubu pasangan 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno diberitakan menggemakan Pemilu curang dan akan melaksanakan memobilisasi kekuatan massa atau "people power".

Baca Juga : Hanya Gara-Gara Gunting Seharga Rp 80 Ribu, Tubuh Seorang PRT Melepuh Setelah Disiram Air Panas Oleh Majikannya

Isu akan adanya gerakan "people power" semakin gencar berbarengan dengan aksi demonstrasi massa pendukung 02 di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada Jumat (11/5/2019).

Para demonstran tersebut mengawal Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga saat melaporkan dugaan kecurangan Pemilu 2019.

Namun, gerakan "people power" ini ternyata mendapat banyak perlawanan dari TNI Polri, masyarakat sipil dan tak sedikit juga pakar politik.

Baca Juga : Forum Bogor Cairkan Suasana Jelang Pengumuman 22 Mei, Ridwan Kamil dan Ganjar Pranowo Siap Tebar Pesan Kedamaian

Karena banyak yang menganggap bahwa gerakan "people power" ini merupakan gerakan yang mengarah pada makar.

Dilansir Gridhot.ID dari Kompas.com (16/5/2019), Sebanyak 1.500 pendekar Pagar Nusa Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, siap membantu TNI dan Polri mengamankan gerakan "people power" yang didengungkan sekelompok massa.

Source :Kompas.comGridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x