Pelaku Penyebar Hoaks Anggota Brimob WNA Ngaku Khilaf Usai Diciduk Polisi

KOMPAS.com/Devina Halim

Penyebar berita bohong perihal adanya personel Brimob dari luar negeri berinisial SDA saat dihadirkan di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (24/5/2019).

"Pada kesempatan ini saya mohon maaf pada semua pihak terutama kepolisian bahwa ternyata saya tidak cermat dalam memanfaatkan sosial media yang ada," tutur dia.

Menurut keterangan polisi, pelaku menyebarkan hoaks tersebut ke 3-4 grup di aplikasi pesan instan WhatsApp.

Baca Juga: Cuma Menjalankan Perintah, Sopir Ambulans Pengangkut Batu Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara

Aparat mengatakan, foto yang digunakan pelaku adalah swafoto seseorang di lokasi kejadian dengan para anggota.

Di sisi lain, seorang anggota Brimob dengan akun Instagram @roccabarayaa mengungkap identitas polisi viral tersebut

Pada keterangan foto unggahannya, akun Instagram @roccabarayaa menyebut jika sosok viral dalam foto adalah juniornya.

Baca Juga: Ini yang Harus Dibawa Prabowo-Sandi Jika Ingin Ajukan Gugatan Pemilu ke MK, Bikin Puyeng Syaratnya

Dia juga mengatakan jika juniornya itu merupakan orang asli Manado.

"Ini junior saya. dia asli tanah manado. Salah satu kota di Indonesia yang di kenal pencetak penerus generasi bangsa berfisik rupawan," tulis akun Instagram @roccabarayaa.

Instagram @roccabarayaa

Unggahan salah satu anggota Brimob

Usut punya usut, anggota Brimob yang viral itu ternyata bernama lengkap Andre K. Iroth.