Gridhot.ID - Gunung tertinggi di dunia, Everest, memang menjadi sasaran utama para pendaki.
Namun butuh tenaga, materi dan mental kuat untuk bisa menjejakkan kaki di puncak Atap Dunia.
Salah perhitungan saat mendaki Everest, nyawa taruhannya.
Musim pendakian puncak Gunung Everest pada pekan ini telah menyebabkan kematian sejumlah orang.
Pendaki terakhir yang kehilangan nyawa berasal dari Irlandia dan Inggris sehingga total korban tewas 10 orang. Melansir kantor berita AFP, pendaki asal Inggris, Robin Fisher, berhasil mencapai puncak pada Sabtu (25/5/2019) pagi.
Namun, dia tak sadarkan diri ketika baru saja mencapai 150 meter menuruni lereng.
"Pemandu kami berusaha membantu, tapi dia meninggal segera setelah itu," ucap Murari Sharma dari Ekspedisi Everest Parivar.
Seorang pria asal Irlandia berusia 56 tahun meninggal dunia pada Jumat pagi.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Seto Ajinugroho |
Komentar