Gridhot.ID - Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian mengaku pihaknya tak nyaman memproses hukum para purnawirawan TNI terkait kasus dugaan makar serta kepemilikan senjata api ilegal.
Meski demikian Tito memastikan, polisi akan tetap bersikap netral dan membangun solidaritas dengan TNI.
"Saya sampaikan kepada Panglima TNI, komitmen dari Polri untuk untuk senantiasa sinergi bekerja sama dengan TNI."
"Meskipun tidak nyaman, tetapi kita hormati prinsip hukum itu, kesamaan di muka hukum," kata Tito di Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (13/6/2019).
Baca Juga: Kakek Ini Akhirnya Bertemu dengan Kekasih yang Dicintainya Usai Menanti Selama 75 Tahun
Tito mengatakan, semua warga negara yang melakukan tindak pidana akan diproses secara adil di mata hukum.
"Hukum harus berkata demikian, ada asas persamaan di muka hukum. Semua orang sama di muka hukum," ujar Tito.
Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya tidak akan mengintervensi proses hukum yang menjerat para purnawirawan.
Menurut dia, purnawirawan TNI tergolong warga negara sipil.
"Kami melaksanakan komunikasi dengan beliau (Kapolri) untuk menjaga persatuan dan kesatuan."
"Terkait dengan proses hukum, TNI tidak ikut karena sudah masuk ranah sipil," kata Hadi.