Pria itu pun sempat berteriak-teriak ketika akan diamankan petugas.
Baca Juga: Jajakan Tikar Dagangannya di Tengah Aksi Demonstrasi di MK, Heri Raup Untung Besar
Aparat kepolisian melakukan pengamanan sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Jumat (14/6/2019).
"Itu lampu merah berhenti. Ini juga harus dilindungi," ujar pria tersebut.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Arie Ardian bahkan turun tangan untuk mengajak pria tersebut menepi.
Namun pria tak dikenal itu malah membentak Arie.
Rombongan massa aksi yang sedang mendengarkan orasi pun berubah pandangan pada pria tak dikenal itu.
Massa aksi pun sempat mengerubungi pria tersebut karena diduga provokator.
Pria tersebut akhirnya dibawa pihak kepolisian ke Pos Polisi yang berada di kawasan Silang Monas untuk mendapat pemeriksaan.
Polisi sempat menggeledah tas ransel milik orang tersebut, namun tidak ditemukan benda membahayakan.(*)