Saat menerima, Nadia Murad mengatakan lebih dari 6.500 perempuan dari komunitas Yazidi diculik, diperkosa, dan diperjualkan.
"Ini terjadi di abad ke-21, di era globalisasi dan hak asasi manusia," kata Nadia Murad.
Sementara nasib sekitar 3.000 perempuan dan remaja putri dari Yazidi yang ditangkap ISIS hingga kini tak diketahui.
"Para remaja yang masih belia dijual, dibeli, disekap, dan diperkosa setiap hari. Tak bisa dipahami, bagaimana pemimpin dari 195 negara tidak tergerak untuk membebaskan gadis-gadis ini," kata Nadia Murad.
(*)