"KLARIFIKASI
Keluarga #audrey udah bilang bhw:Berita tentang kerja di NASA dan bertemu Jokowi di G-20 spt caption ternyata TIDAK BENAR atau HOAX!
Tapi berita di video ini benar adanya," tulis akun@MurthadaOne pada 7 Juli 2019 seperti dikutip GridHot.ID.
Baca Juga: Yakin Menangkan Gugatan di MK, Gerindra Bakal Ajak Kubu Jokowi Berkoalisi
Audrey sendiri mengaku dirinya bekerja sebagai pengajar sastra Inggris di Tiongkok.
"Saat ini saya bekerja di sekolah Shanghai New Channel, mengajar sastra Inggris dan mempersiapkan siswa saya untuk mengikuti tes SAT.
Tes SAT tidak dapat dilakukan di lokasi mana pun di Cina Daratan, sehingga murid-murid saya harus pergi ke Hongkong atau Macau hanya untuk mengikuti tes ini.
Baca Juga: Bandingkan Jokowi dengan Nabi di Facebook, Pegawai Hotel di Bangka Belitung Diciduk Polisi
Dulu, saya bekerja di berbagai institusi pendidikan seperti Shanghai Jiaotong University, DS Education dan U Elite Shanghai.
Sebelum datang ke Shanghai, saya bekerja (magang) sebagai penerjemah dan guru bahasa Inggris di Buhlergroup Changzhou (provinsi Jiangsu)," tulis Audrey dalam profil blog pribadinya.