Selang sehari, Faizal Asegaf kembali menyinggung julukan Ratu Bajak Laut.
Kali ini, ia mengungkit masa lalu Menteri Kelautan dan Perikanan yang sempat terlibat dalam kasus penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Baginya kasus tersebut merupakan sebuah kecurangan meski terjadi saat Susi Pudiastuti belum diangkat menjadi menteri.
Seluruh rakyat terkecoh dgn Susi Pujiastuti tenggelamkn kapal ecek2 & tua. Mknya saya sebut mirip Ratu Bajak Laut.
Faktanya Rp 36 triliun nilai perikanan tdk dilaporkn & potensi pajak Rp 5 triliun tdk terialisasi. Hanya pemasukn Rp 1 triliun. Kolega bajak laut dpt faedah.
*FA*
— Faizal Assegaf (@faizalassegaf) August 10, 2019
Sampai akhirnya ia membawa nama Basuki Tjahaja Purnama yang dinilai layak menjabat sebagai menteri walaupun dengan status mantan napi.
"Jangan halangi Ahok @basuki_btp jadi menteri dengan dalih dia mantan napi. Wong Susi Pudjiastuti sebelum jadi menteri juga mantan buronan polisi, terlibat mencuri BBM bersubsidi. Makanya saya sebut dia 'Ratu Bajak Laut'. Mencuri bantuan BBM milik rakyat-rakyat kecil...," cuit @faizalassegaf, Minggu (11/8/2019).
Hal ini pun lantas membuat Susi Pudjiastuti geram dengan komentar sembarangan yang dilontarkan.
Jgn halangi Ahok @basuki_btp jd menteri dgn dalih dia mantan napi.
Wong Susi Pujiastusi sebelum jd menteri jg mantan buronan polisi, terlimat mencuri BBM bersubsidi.
Mknya saya sebut dia "Ratu Bajak Laut". Mencuri bantuan BBM milik rakyat rakyat kecil, itu sangat bejat!
*FA
— Faizal Assegaf (@faizalassegaf) August 11, 2019
Tak tinggal diam, menteri yang dikenal dengan jargon "Tenggelamkan!" inipun menyemprot netizen yang menuduhnya sembarangan di Twitter.
Komentar