Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dari Papua Merembet ke Jakarta, Pimpinan OPM Goliath Tabuni Ajak Kepung Mabes TNI AD dan Istana Merdeka: Lawan Kolonial Indonesia

Nicolaus - Rabu, 21 Agustus 2019 | 17:25
Pimpinan OPM serukan aksi ke Jakarta
Twitter @goliathtabuni

Pimpinan OPM serukan aksi ke Jakarta

Hal ini seperti dikutip GridHot.ID dari unggahan akun Twitter @goliathtabuni pada 21 Agustus 2019 yang mengunggah sebuah postingan mengomentari ihwan berkibarnya bendera Bintang Kejora.

Pasar Thumburuni di Fakfak yang dibakar massa pada kerusuhan yang pecah di kabupaten Fakfak, Papua Barat, Rabu (21/8/2019) pagi.
Dok. Instagram @makassar_jobb.

Pasar Thumburuni di Fakfak yang dibakar massa pada kerusuhan yang pecah di kabupaten Fakfak, Papua Barat, Rabu (21/8/2019) pagi.

Baca Juga: Wajahnya Hancur Disiram Air Keras Saat Hari Ulang Tahun, Setahun Kemudian Model Cantik Tersebut Pamerkan Parasnya di Depan Kamera, Bikin Publik Terpana

"Aksi di Fakfak sikapi Rasisme, Bendera BK (baca: Bintang Kejora) berkibar; Tapi ini yang terjadi," tulis akun @anginselatanopm yang kemudian dikomentari oleh Goliath Tabuni.

"Berkibarlah dan jajalah benderaku Bintang Kejora lawan kolonial Indonesia. Fight to Indonesian Colonialism," tulis akun @goliathtabuni seperti dikutip GridHot.ID.

Goliat N. Tabuni sendiri berpangkat Jenderal yang mempunyai NRP.7312.00.00.00 di TPNPB-OPM.

Unggahan Twitter Goliath Tabuni
Twitter @goliathtabuni

Unggahan Twitter Goliath Tabuni

Baca Juga: Tingkah Aneh Bocah 11 Tahun Asal Cianjur, Suka Mainan Hewan Secara Tak Wajar, Ular dan Kodok Digigitnya Sampai Mati, Tak Jarang Ayam Serta Kucing Tetangga Jadi Sasaran

Tak sampai disitu, Goliat N.Tabuni juga menuliskan cuitan berkaitan akan adanya aksi Aliansi Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme dan Militerisme di Mabes TNI AD dan Istana Merdeka.

"Seruan Aksi lawan Kolonial Indonesia," cuit akun @goliathbuni.

Aksi itu rencananya akan dilakukan pada hari Kamis, 22 Agustus 2019 pada pukul 11.00 WIB hingga selesai.

Dalam edaran yang telah diposting, dijelaskan aksi tersebut bertujuan untuk menyuarakan hak untuk menentukan nasib sendiri dan mengakhiri rasisme dan penjajahan di West Papua.

Source :Kompas.com Twitter Antaranews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x