Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tak Pilih Jadi Pengacara Atau Notaris, Agung Gede Sarjana Hukum dari Unud Pilih Jadi Pedagang Burung, Dari Hobinya Ia Raup Omzet Hingga Rp 10 Juta

Nicolaus - Selasa, 03 September 2019 | 07:15
Gungde Surya saat memperlihatkan burung yang dijualnya.
Tribun Bali/AA Seri Kusniarti

Gungde Surya saat memperlihatkan burung yang dijualnya.

Melansir dari TribunBali.com, Sejak tamat sebagai sarjana di Fakultas Hukum, Unud, ia memilih berbisnis burung ketimbang kerja kantoran.

Bisnis jual beli burung dimulai sejak 15 Mei 2017.

Baca Juga: Ngeri! Kecelakaan Maut Tol Cipularang, Libatkan 15 Kendaraan Terbakar dan 6 Orang Tewas, Satu Mobil Dikabarkan Hingga Terbang Terlempar

Parkit merah, salah satu dari 1.500 spesies yang ditemukan di hutan hujan Amazon.

Parkit merah, salah satu dari 1.500 spesies yang ditemukan di hutan hujan Amazon.

Semuanya itu berawal dari hobi pria asal Batubulan ini memelihara beraneka ragam burung.

"Kebetulan juga saya fasih dan menguasai cara perawatan dan menangani burung," katanya kepada Tribun Bali, Kamis (29/8/2019).

Walau demikian, ia mengakui ada saja risiko kematian burung dan risiko lepas dari sangkar.

Baca Juga: Bebas Parkir Tak Perlu Kunci Setang, Tanpa Spion, dan Tak Perlu Gunakan Helm, Kisah Unik Pulau Bawean Daerah Paling Aman di Indonesia Bagi Pengendara Motor, Bikin Pendatang Geleng-geleng Kepala

"Tapi saya suka pekerjaan ini, jadi mendapatkan uang dari hobby," jelasnya.

Jenis burung yang dijual dan dipeliharanya pun bermacam-macam.

Mulai dari burung Batu, Kacer, Parkit, Kenari, Perkutut, dan masih banyak jenis lainnya.

Rumahnya hampir tiap hari tak pernah sepi pengunjung yang membeli burung dagangannya.

Source : Tribunbali.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x