Strategi tersebut sengaja digunakan IDF untuk menjatuhkan nyali pasukan Hezbollah.
IDF sendiri memang terkenal sangat berhati-hati dalam melakukan penyerangan.
Pihaknya lebih memilih serangan psikologis karena merasa lebih efektif.
Bahkan di strategi 'licik'nya kali ini Tentara Israel sampai bekerja sama dengan beberapa media massa nasional termasuk Times of Israel dan beberapa tv nasional.
Bisa dibilang satu negara kompak melakukan strategi ini hanya untuk mengelabuhi pasukan Hezbollah di Lebanon.
(*)