Warga pun sempat panik ketika melihat bom dipindahkan, karena mengeluarkan asap.
Arsal pun menjelaskan bom tersebut sudah dikembalikan ke lokasi latihan AWR Pandanwangi oleh petugas.
"Saya minta warga tidak panik terkait kejadian ini,” imbau Arsal.
"Polisi sudah mendatangi lokasi, kemudian memasang garis polisi dan mengamankan lokasi kejadian untuk mensterilkan lokasi bom itu jatuh, sehingga tidak boleh ada warga yang mendekat di lokasi jatuhnya bom latihan itu," tambahnya.
Namun, masih saja ada warga yang merasa penasaran proses evakuasi bom tersebut.
Sementara itu melansir dari Kompas.com, perwira di AWR Pandanwangi, Kapten Joko mengatakan bahwa bom latihan yang terjatuh itu tidak memiliki daya ledak dan tidak berbahaya.
Bom tersebut hanya digunakan tujuannya semata-mata untuk latihan saja, sehingga meminta warga tidak usah panik terkait kejadian ini.
“Bom latih tersebut hanya mengeluarkan asap karena hanya untuk latihan saja. Lain kali kami akan lebih berhati-hati dalam pengoperasian pesawat tempur agar kejadian serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari,” terang Joko.(*)
Source | : | Kompas.com,Twitter,antaranews.com |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar