Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dituduh Mencuri Cincin, Gadis 16 Tahun Asal Nusa Tenggara Timur Diikat di Kursi oleh Kepala Desa Lalu Dipukul dan Disetrum Ramai-ramai Hingga Pagi Hari, Begini Nasibnya Kini

Angriawan Cahyo Pawenang - Selasa, 29 Oktober 2019 | 13:42
N ketika disiksa oleh warga
dokumen warga Babulu Selatan

N ketika disiksa oleh warga

Korban saat itu bersama ibundanya, ayah korban sedang merantau di Kalimantan.

Baca Juga: Terlihat Minimalis Tapi Mewah, Inilah Penampakan Kediaman Via Vallen di Kampung Halaman, Ada Ruangan 'Mengejutkan' di Dalamnya

“Saya sebagai om kandung juga tidak tahu karena rumah saya di Boas, Kecamatan Malaka Timur. Bahkan pada saat itu, mamanya juga kena pukul,” ujar Son Koli.

Keluarga kemudian merasa tidak terima dengan perlakuan tersebut dan akhirnya melapor ke polisi.

"Keponakan saya ini mengalami trauma berat. Kami minta polisi segera tangkap para pelaku dan hukum seberat-beratnya," tegas sang paman.

Baca Juga: Pertalite Lebih Baik Dibandingkan Pertamax, Seorang Mekanik Bengkel Umum Berikan Penjelasan

Bergerak cepat, aparat kepolisian Resor Belu, Nusa Tenggara Timur langsung menangkap enam warga pelaku penganiaayan dan penyiksaan.

"Mereka sudah ditangkap dan saat ini diamankan di Mapolres Belu," ungkap Kabid Humas Polda NTT, Kombes Jules Abraham Abast.

Para pelaku yang ditangkap
Dokumen POLRES Belu

Para pelaku yang ditangkap

Namun kepala desa yang ikut menyiksa N justru tidak diketahui keberadaannya.

Baca Juga: Seorang Ibu Simpan Janinnya yang Berusia 14 Minggu di Dalam Kulkas, Alasan di Baliknya Sungguh Memilukan

Kini para pelaku yang ditangkap masih diselidiki secara intensif untuk mencari tahu adanya pelaku lain.

Source :Kompas.com tribunnewsbogor

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x