Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pimpinannya Dikabarkan Tewas Karena Bunuh Diri, Kini ISIS Sudah Siapkan Sosok Penggantinya, Dijuluki Panglima dan Pernah Mengabdi pada Saddam Husein

None - Rabu, 30 Oktober 2019 | 07:13
Pimpinannya Dikabarkan Tewas Karena Bunuh Diri, Kini ISIS Sudah Siapkan Sosok Penggantinya, Dijuluki Panglima dan Pernah Mengabdi pada Saddam Husein
Kolase The Sun dan CNN

"Baghdadi hanya jadi simbol saja. Dia tidak terlibat dalam operasi harian. Dia hanya bilang ya atau tidak saja, tapi tak terlibat dalam perencanaan aksi," kata sumber di pemerintahan AS kepada Newsweek.

Abdullah Qardash, punya panggilan The Professor, dikenal sebagai mantan anak buah Saddam Hussein.

Dia dekat dengan Baghdadi, 48 tahun, semenjak mereka berada satu sel penjara di Basra.

Qardash dan Baghdadi pernah ditangkap militer AS, setelah keduanya dituding terlibat dalam gerakan Al Qaeda pada 2003.

Baca Juga: Jual Dawet di Bawah Payung yang Dipegang Ahok, Puput Nastiti Devi Gelar Acara Mitoni, Tampak Keibuan Meski Masih Seumuran Nicholas Sean

Di penjara itulah, Baghdadi mencuci otak para tahanan, dan membuat propaganda gerakan khalifah.

Sejak saat itu juga, Qardash, yang usianya masih misterius hingga kini, mengabdikan diri untuk setia bersama Al Baghdadi.

Qardash, yang juga berkebangsaan Irak, menduduki posisi pengambil keputusan penting di ISIS.

Dia dipanggil profesor, dan tak ada yang tahu mengapa dia mendapat julukan ini.

Baca Juga: Saksikan Sendiri Soekarno Diperlakukan Sewenang-wenang oleh Pelayan di Akhir Masa Kejayaan, Mantan Ajudan Merasa Tak Tahan, Makin Tak Paham Usai Sang Proklamator Minta Sarapan

Qardash dikenal sebagai sosok yang membuat aturan-aturan kejam di ISIS.

Qardash juga menjadi orang kepercayaan Abu Alaa al-Afri, tangan kanan Baghdadi, yang tewas dalam sebuah serangan helikopter militer AS pada 2016.

Source : tribunsolo.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x