"Saya sudah bicara sebelumnya, dan kita review. Bedanya saya tidak manggung. Bagi orang-orang baru, (jadi momen untuk) manggung. Ini adalah kesempatan beratraksi," ujar Anies ditemui di Balai Kota, Rabu (30/10/2019).
Anies mengaku, tak membuka anggaran-anggaran janggal itu lantaran tak mau cari perhatian publik.
Ia memilih fokus untuk memperbaiki sistem penginputan anggaran.
"Loh kalau saya itu bukan (untuk beratraksi, manggung). Saya mau memperbaiki sistem, bukan mencari perhatian."
"Jadi saya sering bicarakan. Orang ngomong itu ada tiga pilihan, menyelesaikan masalah, atau memperumit masalah, atau mengaktualisasi diri. Itu tiga pilihan itu kalau bicara. Nah saya bicara untuk menyelesaikan masalah," kata Anies.
Pernyataan Anies soal anggaran 'siluman' ditanggapi dengan sindiran oleh Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya.
Yunarto merasa salut dengan Anies yang mengaku sudah mengetahui ada banyak anggaran janggal sebelum PSI bicara.
Hal itu disampaikan oleh Yunarto Wijaya di akun Twitter miliknya, Senin (4/11/2019).