Aidatul kemudian menjemput AN ST lalu jalan-jalan bersama menggunakan motornya lalu berteduh di pinggir waduk Desa Sumodikaran.
Kemudian keduanya melakukan hubungan layaknya suami istri.
AN ST lalu mengambil sebotol arak yang sudah disimpan di semak-semak.
Usai minum arak kemudian ia merasa pusing karena terus-terusan diminta pertanggungjawaban atas kehamilan kekasihnya.
Bahkan AN ST juga mengaku sering dimintai uang oleh Aidatul.
Tak lama kemudian, AN ST pun melangsungkan aksinya.
Pelajar tersebut langsung menjerat leher Aidatul dengan tali tampar hingga meninggal dunia.
Jenazah Aidatul akhirnya ditemukan warga pada Senin (25/11/2019).
Warga setempat menemukan mayat janda muda tersebut hanya mengenakan kaos dan celana dalam.
Dari hasil visum yang dilakukan pihak medis, korban memang dalam kondisi mengandung atau hamil.