Itu yang membuatnya mendapat nama Pandora, yang dalam bahasa Yunani berarti "segala hadiah".
Dewa Hermes, si dewa pengantar pesan, mengantarkan Pandora kepada Epimeteus, saudara Prometeus yang tinggal di Bumi bersama manusia.
Kedua bersaudara ini memang dekat dengan manusia. Namun, keduanya memiliki sifat yang berbeda. Epimeteus memiliki tekad yang lemah.
Epimeteus tidak mengindahkan peringatan Prometeus untuk tidak menerima pemberian dari Zeus.
Ia menerima Pandora yang cantik dengan senang hati, lalu menjadikannya istrinya.
Epimeteus bertugas menjaga sebuah guci (ada juga yang mengisahkan bentuknya kotak) yang berisi segala kejahatan manusia.
Guci itu disegel dengan baik oleh Prometeus.
Kedua saudara ini tidak ingin segala kejahatan itu terbebas dan membuat onar di dunia.
Tidak demikian dengan Pandora. Diam-diam Pandora membuka guci itu saat Epimeteus pergi.