AS berharap ancaman itu membuat IH semakin takut sehingga mau menyerahkan sejumlah uang kepadanya.
"Apabila tidak memberikan korban diancam akan disebarkan video ini dan dijual videonya itu ke situs online," kata Joko Handono.
Korban yang ketakutan lalu melaporkan ancaman yang diterimanya ke Polsek Pademangan.
"Hubungan suami istri direkam tanpa sepengetahuannya," sambungnya.
Rekam hubungan intim dengan 14 wanita
Berdasarkan keterangan AS kepada polisi, sudah ada sebanyak 14 orang penumpang yang pernah ia ajak bersetubuh.
"Sementara kami identifikasi ada 14 (orang) dengan modus yang sama," kata Joko.
Awalnya, AS mengantar penumpang ke tempat tujuan. Setelah itu ia menghubungi penumpangnya secara pribadi lewat aplikasi WhatsApp.
Para penumpangnya itu lalu diajak berpacaran dan berhubungan intim.
Bahkan, AS juga merekam hubungan intimnya dengan para penumpangnya tersebut.