Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Polemik di Perairan Indonesia dengan China Kian Membara, Begini Komentar Bupati Natuna Soal Kebijakan Menteri Kelautan Edhy Prabowo Dalam Hadapi Kapal Asing, Lebih Kendor Dibanding Susi Pudjiastuti?

None - Minggu, 05 Januari 2020 | 10:42
Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal disinggung soal perbandingan kepemimpinan Edhy Prabowo dengan Susi Pudjiastuti
Youtube Metrotvnews

Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal disinggung soal perbandingan kepemimpinan Edhy Prabowo dengan Susi Pudjiastuti

Gridhot.ID - Polemik yang terjadi di perairan Natuna Indonesia tampaknya semakin memanas.

Semua berawal dari kapal coast guard China yang berjaga di perairan Natuna Utara dan juga kapal Vietnam yang mencuri ikan.

Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal pun disinggung tentang perbandingan kepemimpinan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo dengan menteri sebelumnya, Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: TNI Sudah Siap Sedia Tempur dengan Kapal Tiongkok di Natuna, Prabowo Subianto Justru Minta Cool Saja: Bagaimanapun China Adalah Negara Sahabat

Hal itu disinggung oleh presenter acara Prime Talk Metro Tv pada Senin (30/12/2019).

Abdul Hamid mengatakan selama ini lembaga-lembaga pengawas laut masih berjaga di perairan Natuna.

"Kalau berbicara masalah pencurian ikan, saya kira kan sudah ada lembaga-lembaganya yang mengawas di laut, seperti di KP, seperti Bakamla," kata Abdul Hamid.

Baca Juga: Muka Dua Berani Pakai Bendera Malaysia, Kapal Vietnam Nekat Nyolong Ikan di Natuna, Bebas Berkeliaran di Perairan Indonesia Usai Susi Pudjiastuti Tak Lagi Jadi Menteri Kelautan

Namun, Abdul Hamid menjelaskan bahwa sebenarnya masalah laut sudah bukan urusan dari Pemerintah Kabupaten Natuna, Riau.

Pasalnya, menurut Undang-undang perairan laut sudah merupakan tanggung jawab dari Pemerintah Pusat.

Baca Juga: Diganjar Karma Usai Nekat Nyolong Ikan di Natuna dan Pakai Bendera Malaysia, Kapal Vietnam Justru Terbakar di Perairan Indonesia, KRI Tjiptadi-381 Berhasil Selamatkan ABK

Pihaknya kini hanya bisa berharap bahwa lembaga nasional bisa semakin serius menghadapi adanya kapal-kapal asing yang masuk.

Source : Tribun Wow

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x