Gridhot.ID -Publik internasional sekaligus masyarakat Indonesia baru-baru ini dihebohkan dengan kasus pemerkosaan berantai yang terjadi di Inggris.
Pelaku pemerkosaan berantai ini tak lain adalah seorang WNI yang tinggal di Inggris dan korbannya dikabarkan sejumlah 190 pria.
Pria bernama Reynhard Sinaga telah dianggap sebagai pemerkosa berantai terbesar di Inggris.
Sebab, hampir semua media Inggris menggambarkan Reynhard demikian adanya.
Fakta bahwa semua korbannya laki-laki menguak fakta lain bahwa Raynhard merupakan penyuka sesama jenis atau kalangan (LGBT).
Namun tahukah Anda bahwa menjadi gay, terlebih di dalam penjara adalah hal yang sulit?
Dilansir dari Progressive.org, berikut pengakuan mantan napi gay tentang pengalamannya berada di dalam penjara.
"Di penjara, sulit," kata Guzman dengan suara lembut. "Tapi menjadi gay di penjara membuatnya sepuluh kali lebih sulit."
Baginya, pelecehan karena identitas seksual mereka adalah makanan sehari-hari.
Pelecehan itu tidak hanya datang dari sesama napi tapi juga dari staf penjara.