"Almarhum suami saya juga dulu gitu, ada biru rata, tapi birunya biru wajar sama kayak almarhumah, bukan biru yang abis gimana gitu," ujar Sugiarti.
Ia membenarkan ada Rizky saat proses memandikan jenazah.
Biru yang ia maksud, seperti biru rata menyebar. Beda halnya dengan biru bekas penganiayaan.
"Sepenglihatan saya tidak ada yang seperti itu. Saya pegang tanganya ada yang biru. Lalu saat saya membalikan badannya, di punggung ada bekas seperti di bekam (pengobatan tradisional)," ujarnya.
Ia juga mengisahkan saat di awal memandikan, keluarga Lina sempat meminta agar tidak dimandikan.
"Katanya enggak meninggal, karena dulu sempat tiga kali mati suri. Mereka bilangnya begitu, tapi tetap saya mandikan, saya bilang, ini kan dibersihkan," ujar dia.
Mantan kuasa hukum Lina, Abdurrahman T Pratomo pun angkat bicara mengenai laporan Rizky.
"Saya sih dapat informasinya begitu (Rizky lapor polisi), katanya Rizky Febian dapat laporan. Nah, cuma kan kami dalam posisi ini belum diminta sama keluarga untuk melakukan pendampingan," ucap Abdurrahman saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/1/2020).
"Kami kan hanya untuk menangani kasus Bu Lina saja. Beliau almarhum sudah terputus lah hubungan hukumnya," sambungnya.