Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Suka Malak Uang Para Pedagang hingga Jadi Bandar Obat-obatan Terlarang, Pria Asal Yogyakarta Ini Kini Alami Titik Balik Hidupnya, Tak Menyangka Nasibnya Berubah karena Tayangan TV Ini

None - Rabu, 12 Februari 2020 | 08:13
Suka Malak Uang Para Pedagang hingga Jadi Bandar Obat-obatan Terlarang, Pria Asal Yogyakarta Ini Kini Alami Titik Balik Hidupnya, Tak Menyangka Nasibnya Berubah karena Tayangan TV Ini
(Kolase) Kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma

Namun, siapa sangka, di balik parasnya tersebut, pria kelahiran Semarang ini murah senyum dan bahkan mempunyai jiwa sosial yang tinggi.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Ditemukan 3 Pil Ekstasi Saat Penggerebegan, Lucinta Luna Positif Gunakan Narkoba, Kombes Yusri Yunus: Dua Jenis Obat Ada di Dalam Tasnya

Di tempat tinggalnya, di Dusun Prigen, Desa Widodomartani, Prianggono mendirikan Panti Asuhan Islam Yatim dan Dhuafa Daarul Qolbbi Pondok Pesantren Tombo Ati, Sleman.

"Asal saya dari Semarang, istri saya yang asli sini," ujar Prianggono saat ditemui di Warung Kongsuu, Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Senin (10/2/2020).

Sembari sesekali menyapa ramah tamu yang datang ke warungnya, Prianggono menceritakan tentang perjalanan hidupnya.

Baca Juga: Baru 100 Hari Jalankan Tugas Sebagai Menteri Jokowi, IPO Rilis Lima Nama Menteri dengan Kinerja Terburuk dan Layak Diganti, Nama Nadiem Makarim Masuk dalam Kategori

Sebelum tinggal di Sleman, Prianggono tinggal di Semarang, Jawa Tengah.

Sejak duduk di sekolah menengah pertama (SMP), Prianggono sudah akrab dengan minuman keras.

"Saya nakal dari SMP, sudah minum, sudah punya tato, jualan obat (pil) koplo juga. Saya dikeluarkan dari SMA itu gara-gara ketahuan membawa pil koplo banyak di dalam tas," ucapnya.

Kehidupannya yang kelam itu membuat Prianggono menjadi preman.

Prianggono selalu mengambil jatah uang dari sejumlah pemilik toko yang ada di salah satu wilayah di Semarang.

"Di Pamularsih ada toko-toko itu, setiap bulan saya mendapatkan jatah. Tapi, ya uang jatah itu habisnya hanya buat minum," ungkapnya.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x